Home Budaya Pesona Kuda Merta Wijaya SMAN 3 Ponorogo, Wujud Nyata Implementasi P5

Pesona Kuda Merta Wijaya SMAN 3 Ponorogo, Wujud Nyata Implementasi P5

0
Suguhan mobil hias artistis yang dinaiki sepasang Raja & Ratu ini ditampilkan spesial oleh SMA Negeri 3 Ponorogo

KOTA, Media Ponorogo – Mobil hias yang didekor Kuda Merta Wijaya tampil memesona dalam kirap pusaka lintas sejarah Grebeg Suro, Selasa (18/7/2023).

Suguhan mobil hias artistis yang dinaiki sepasang Raja & Ratu ini ditampilkan spesial oleh SMA Negeri 3 Ponorogo.

Dr. Sasmito Pribadi, M.Pd mengawal langsung tampilan Kuda Merta Wijaya SMAN 3 Ponorogo dalam kirab Grebeg Suro.

Tentu saja, karya seni mobil hias yang dominan dengan ukiran warna emas itu mampu menghipnotis warga yang memadati route kirap. Mulai Makam Batoro Katong hingga Alun-Alun Ponorogo menyemut disaksikan ribuan pasang mata.

Kepala SMAN 3 Ponorogo Dr. Sasmito Pribadi, M.Pd mengatakan, Smaga selalu berpartisipasi dan berkontribusi mengikuti Kirab Pusaka rangkaian Perayaan Grebeg Suro.

Menurutnya, tampilan ini rutin digelar dalam rangka mensukseskan Grebeg Suro yang dirangkai Hari Jadi Kabupaten Ke-527 Ponorogo.

Tidak hanya untuk melestarikan, lintas sejarah ini sekaligus mewadahi kreatifitas siswa.

Bahkan merupakan wujud nyata implementasi kurikulum merdeka khusunya projek penguatan profil pelajar Pancasila.

Lantaran, lewar kegiatan ini bisa menjadi ruang berekspresi dan berkreasi anak didiknya.

Sehingga sangat terkait dengan implementasi kurikulum merdeka khususnya dalam penguatan profil pelajar pancasila.

“Ini merupakan salah satu perwujudanya dengan mengikuti kirab budaya dengan  kearifan kebudayaan lokalnya,” sebutnya.

Doktor Sasmito berharap, masyarakat bisa mengapresiasi tampilan ini karena salah satu representasi dari bentuk kearifan lokal dan budaya adiluhung.

Apalagi kirab lintas budaya ini meniti jejak sekilas perpindahan dari kota lama ke kota tengah.

“Utamanya untuk Grebeg Suro salah satunya adalah Festival Nasional Reog Ponorogo yang sudah terintegrasi dangan kegiatan ini,” sebutnya.

Ia optimis, kegiatan budaya ini terus berlangsung dan berkesinambungan. “Kedepan bisa ditambahkan kegiatan  yang memberikan edukasi pada anak,” pungkasnya. (mas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here