PONOROGO, Media Ponorogo – Haru dan syahdu, menaungi suasana acara Mandapo Bersholawat Bersama Gus Azmi dan Cak Fandy, Jum’at malam (27/1/2023).
Gus Azmi Askandar, pelantun sholawat yang kini jadi idola kaum santri itu mampu menghipnotis ribuan jama’ah yang hadir.
Meski hujan gerimis, mereka tetap larut dalam lantunan shalawat rangkaian peringatan Harlah Ke-31 MAN 2 Ponorogo.
Ribuan jama’ah yang memadati halaman madrasah, bersama-sama dengan khidmat melantunkan puja puji doa ke langit diiringi Grup Hadrah Nurul Mustofa.
Muhammad Ulul Azmi Askandar al Abshor, nama lengkap Gus Azmi hadir disambut Drs. H. Moh Nurul Huda, M.Pd.I Kepala Kantor Kemenag Ponorogo dan Nasta’in, S.Pd, M.Pd Kepala MAN 2 Ponorogo.
Dalam pembuka sambutannya, Gus Azmi mengapresiasi kegiatan Mandapo Bersholawat tersebut.
“Dengan bersholawat semoga mendapat Ridho Allah SWT dan syafa’at Rasulullah SAW,” ucapnya.
Vokalis grup sholawat Syubbanul Muslimin dari Pondok Pesantren Nurul Qodim Kalijakar Probolinggo ini juga mengucapkan selamat Harlah Ke-31 MAN 2 Ponorogo.
“Semoga semua yang andil di Harlah MAN 2 Ponorogo diberi amanah dan kesabaran dari Allah SWT,” doanya.
Tak lupa, Gus Azmi yang masih berumur 18 tahun ini mendoakan seluruh murid MAN 2 Ponorogo.
“Semoga siswa-siswinya mendapat ilmu yang bermanfaat fiddiini wadunya wal akhirat,” doanya.
Sementara itu, Nasta’in, S.Pd, M.Pd.I Kepala Madrasah menerangkan Mandapo Bersholawat merupakan rangkaian dan menjadi puncak peringatan Harlah Ke-31 MAN 2 Ponorogo.
Ia menyampaikan rasa haru melihat antusias jama’ah yang mengikuti rangkaian acara hingga usai.
“Mandapo Besholawat merupakan bentuk syukur kepada Allah SWT atas rahmat dan berkah-Nya, bahwa sampai saat ini MAN 2 Ponorogo semakin eksis,” ungkapnya.
Eksistensi MAN 2 Ponorogo sebagai madrasah unggul dibuktikan dengan torehan prestasi yang gemilang. Baik di tingkat lokal, regional, nasional bahkan internasional.
Tidak hanya itu, sebaran alumninya diterima perguruan tinggi negeri favorit. “Alhamdulillah tahun 2022 salah satu peserta didik lolos kuliah di luar negeri yakni di Kanada,” sebutnya.
Selain itu, pada tahun ini, ada 5 peserta didik MAN 2 Ponorogo mengikuti jejak kakak kelasnya dengan melanjutkan kuliah di luar negeri.
“Mohon doa restu perjalanan lima anak yang kuliah ke luar negeri itu lancar dan sukses,” pintanya.
Dijelaskannya, MAN 2 Ponorogo pada tahun pelajaran 2023/2024 menerapkan sistem kredit atau SKS secara menyeluruh.
Artinya seluruh peserta didik bisa lulus hanya dalam jangka 2 tahun saja dengan syarat dan ketentuan berlaku.
Siswa bisa memilih beberapa layanan kelas. Ada kelas bina prestasi, unggulan, riset, olahraga, tahfid vokasi atau ketrampilan. “PPDB MAN 2 Ponorogo dilaksanakan mulai 6 sampai 16 Maret 2023,” pungkasnya. (mas)