Home Headline Pelajar SMKN 1 Jenangan Raih Juara 1 & 2 Seleknas Asean Skills...

Pelajar SMKN 1 Jenangan Raih Juara 1 & 2 Seleknas Asean Skills Competition (ASC) Singapura

0

PONOROGO – SMKN 1 Jenangan memang kampusnya para juara. Terbaru, dua tim pelajar SMK Negeri yang dipimpin Sujono, S.Pd, M.Pd ini keluar sebagai juara 1 dan 2 pada seleksi nasional (seleknas) Asean Skills Competition (ASC).

Hebatnya, pelajar asal STMJ sebutan beken SMKN 1 Jenangan itu berpotensi mewakili Indonesia dalam ajang bergengsi ASC yang bakal berlangsung di Singapura pada 2023 mendatang.

Prestasi membanggakan itu dipersembahkan oleh empat siswa SMKN 1 Jenangan. Juara 1 diraih oleh Septian Agung N dan Andika Wahyu F. Sedangkan juara 2 disabet oleh Rangga Nowinda P dan Alfandi Rifoul N.

Mereka lolos dalam Seleknas ASC yang berlangsung Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) Bekasi pada 12 sampai 15 September 2022.

Dua tim SMKN 1 Jenangan ini menjadi yang terbaik usai bersaing dengan perwakilan SMK se nusantara setelah lolos seleksi daerah (selekda).

“Alhamdulilah, dua tim SMKN 1 Jenangan keluar sebagai juara 1 dan 2 dalam Seleknas ASC,” ujar Wiwing Prasetyo, S.T, MM selaku Koordinator LKS SMKN 1 Jenangan.

Menurutnya, setelah lolos Seleknas, anak didiknya yang membawahi bidang Mecatronika ini, akan mengikuti pemusatan latihan.

“Bukan hanya hitungan satu atau dua hari, pemusatan latihan bisa sampai satu tahun,” ungkapnya.

Setelah training center (TC) ini, kata Wiwing, kemudian dilanjutkan dengan seleksi akhir untuk mendapatkan satu tim terbaik untuk mewakili Indonesia.

“Nanti dua tim ini akan digodok lagi, untuk cari yang terbaik lagi. Biasanya dicari yang grafiknya naik,” katanya.

Ia berharap, anak didiknya berlatih dengan baik agar bisa bertanding dalam ajang paling bergengsi di tingkat Asean tersebut.

Apalagi, bersamaan seleknas ASC ini, anak didiknya juga bersiap berlaga dalam ajang Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Tingkat Nasional.

Apabila berhasil maka bisa melaju ke tingkat yang lebih tinggi yakni world skill competition (WSC) di Prancis 2024 mendatang.

“Kalau lolos bisa mengikuti jejak kakak kelasnya yang sudah banyak sampai tingkat dunia,” paparnya.

Wiwing menegaskan, prestasi ini menjadi bukti bahwa SMKN 1 Jenangan sebagai the campus of champion.

Sebab, sudah menjadi tradisi pelajar SMKN 1 Jenangan memenangi LKS baik di tingkat provinsi, nasional bahkan dunia.
“Semoga tradisi juara ini tetap dipertahankan,” tandasnya.

Tradisi juara LKS ini, kata Wiwing, lantaran di sekolahnya menerapkan kedisiplinan yang tinggi.

Selain itu, juga didukung peralatan praktek yang lengkap serta suport kepala sekolah, lembaga dan pembina yang setia setiap saat.

Bahkan, pembina, mekanik dan programmer yang akan berlomba rela tidur menginap di sekolah.

“Ini penting agar pembina dan siswa one heart alias satu hati untuk menggapai tujuan utama yakni berprestasi,” pungkasnya.

Sementara itu, Rangga Nowinda salah satu tim mengaku bangga bisa lolos seleksi ASC.

Dirinya mengaku sempat tidak percaya mampu lolos di ajang yang prestisius itu. Lantaran harus bersaing dengan sesama SMK bahkan mahasiswa perwakilan daerah se Indonesia. “Sempat tidak menyangka,” katanya.

Rangga sempat pula mengikuti pembinaan intensif yang dilalukan pembina. “Seminggu tidur di sekolah,” sebutnya.

Anak seorang petani asal Desa Kauman ini mengaku siap berlatih secara disiplin untuk menghadapi tahap selanjutnya.

“Semoga bisa terpilih dan berprestasi di ajang ASC untuk mengharumkan nama sekolah dan Indonesia,” pungkasnya. (mas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here