PONOROGO – Curah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Ponorogo wilayah Selatan menyebabkan jalan Nasional Ponorogo – Pacitan amblas.
Titik amblas/retak di jalur Ponorogo – Pacitab tepatnya di KM 226 masuk dukuh Bukul Desa Wates Kecamatan Slahung Kabupaten Ponorogo, Kamis (4/2/2021) pukul 10.30 Wib.
Satu tahun yang lalu yakni tanggal 20/2/2020 juga amblas di KM 226 Jatim atau KM 32 Ponorogo – Pacitan.
Kapolsek Slahung AKP. Haryono, SH saat dikonfirmasi awak media mengungkapkan, hari ini telah dilaksanakan pengecekan tanah ambles/retak di jalur Ponorogo-Pacitan tepatnya di KM 226 masuk Dukuh Bukul Desa Wates Kecamatan Slahung, Ponorogo.
Ikut dalam pengecekan tanah amblas Camat Slahung Imam Rohni, S.Sos.,M.Si, Kapolsek Slahung AKP. Haryono, S.H, Danramil 0802/10 Kapten Arm. Sutami Pena, Wakapolsek Slahung IPTU Susilo Hardo, Kanit Lantas Polsek Slahung AIPTU Sunarno, S.H, Pengawas Binamarga Jalur Ponorogo Selatan Ahmad Sa’ir.
Hasil pengecekan lanjut Kapolsek Slahung, tanah ambles/retak panjang 15 M, lebar retak 3,5 M, kedalaman ambles 50 CM.
“Saat ini dikoordinasikan dengan pihak Binamarga Propinsi Jatim untuk segera mengambil langkah-langkah untuk mengantisipasi adanya keretakan ataupun ambles lebih dalam sehingga jalur Ponorogo-Pacitan tidak dapat dilalui,” pungkasnya. (mny).
