Home Headline Suka Duka Fotografer Wedding Tegakkan Prokes di Tengah Pandemi

Suka Duka Fotografer Wedding Tegakkan Prokes di Tengah Pandemi

0

PONOROGO – Pembatasan sosial karena adanya pandemi Covid-19 memang berdampak pada semua sektor.

Termasuk sektor jasa dokumentasi pernikahan yang kini harus menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

Sempat dilarang, namun akhir-akhir ini sudah diperbolehkan mengadakan acara resepsi. Tentunya hal ini sangat disambut baik oleh fotografer. Namun tetap berpegang pada protokol kesehatan yang ketat.

“Sebagai fotografer wedding sangat memahami adanya prokes dalam pernikahan, karena kondisi pandemi yang terjadi,” ungkap Arfa Fotografer asal Kecamatan Sawoo, Sabtu (17/10/2020).

Menurutnya, kondisi pandemi Corona cukup dirasakan jasa dokumentasi seperti dirinya. Tentu ada suka dan dukanya.

“Kalau sukanya, karena foto yang diedit sedikit, fotografer lebih ringan pekerjaannya. Hal ini karena hanya memfoto ijab qobul saja tanpa resepsi,” ungkapnya.

Sedangkan dari segi dukanya, tentu pemasukan berkurang. “Hal ini disebabkan karena acaranya kecil-kecilan, maka paket foto yang diambil pun juga sedikit,” sebutnya.

Arfa juga mengakui ada juga hal yang sulit dihindari yang bertentangan dengan prokes.

Yaitu ketika banyak undangan yang meminta tolong pada fotografer untuk memfotokan dengan smartphone. Padahal hal tersebut tidak diperbolehkan prokes.

Namun jika aturan tersebut dilakukan, dikhawatirkan menimbulkan perasaan yang kurang menyenangkan. Apa lagi membawa nama usaha.

“Hal ini fotografer mengambil jalan tengah, yaitu tetap mau memfotokan lalu langsung cuci tangan dengan hand sanitizer,” katanya. (agus rifai)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here