PONOROGO – Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD Kabupaten Ponorogo hari ini, Rabu (22/07/2020) kedatangan dua kelompok warga yang ingin menyampaikan aspirasinya.
Dua kelompok masyarakat yang datang ke Fraksi PKS ingin menyampaikan aspirasi. Dua aspirasi yang disampaikan yakni pendidikan dan dari kelompok UMKM.
Hari Aspirasi Fraksi PKS di DPRD Ponorogo rencananya satu bulan 2 kali, dan data yang Kita dapat yang mau datang sudah antri, Alkhamdulillah sambutan dari masyarakat sangat positif.
Kedua kelompok warga tersebut, diterima langsung Ketua Fraksi PKS DPRD Ponorogo Drs. Samsudin, Lc, wakil Ketua Suharliyanto, sekretaris Ribut Riyanto, Christine Hery Purnawaty anggota fraksi.
Kelompok masyarakat yang pertama ingin menyampaikan aspirasi terkait pendidikan.
“Mereka minta agar Kita bisa membantu pendirian beberapa Tahfidz Al-Qur’an. Minta dibimbing, diarahkan dan disuport,” tutur Ustadz Samsudin, Lc.
Dijelaskan, untuk pendidikan di Ponorogo ini menjadi tanggung jawab kita bersama. Jadi namanya pendidikan itu, bisa saja dilakukan oleh Pemerintah, juga boleh dilakukan oleh masyarakat.
“Dari fraksi PKS Insyaalloh akan mensuport, baik dari Pemerintah maupun dari masyarakat yang ingin berpartisipasi untuk mendidik anak-anak Kita kedepan,” ungkapnya.
Politisi PKS asal Desa Pintu Jenangan ini juga menambahakan, fraksi PKS mendukung apa yang dilakukan, bagi Kita semua berjasa baik dipendidikan formal maupun non formal, mereka sama sama berjasanya.
“Kita mensuport karena mereka ini sama-sama ikut mencetak generasi yang terbaik untuk masyarakat Ponorogo yang akan datang,” ucapnya.
Menurut Ustadz Samsudin, tidak lama lagi Kita akan membahas Raperda tentang Madrasah Diniyah dan Pesantren. Kedepan seluruh bentuk pendidikan Agama yang masih non formal akan Kita wadahi semua, biar semua bisa bekerja dengan baik.
“Orang bekerja di Pendidikan ini adalah pengabdian, untuk Bangsa dan Negara ini. Maka mereka harus Kita suport betul,” tambahnya.
Sementara kelompok yang kedua dari masyakat dari kelompok UMKM. Fraksi PKS DPRD Ponorogo memiliki wawasan, bagaimana Ponorogo ini kedepan memiliki ciri khas. Baik kuliner, oleh-oleh, kerajinan, keseniannya dan lainnya.
“Potensi itu di Ponorogo sangat banyak, yang Kita perlukan adalah bagaimana kita memblow-up dan memperkenalkan ke luar Ponorogo,” ucapnya.
Ustadz Samsudin menyebut, bagaimana caranya agar Kita bisa membentuk claster-claster agar kuat dan mudah pembinaanya.
“Ini yang paling penting, potensi Kita banyak. Kita akan mengajak Pemerintah daerah untuk bersama-sama bagaimana untuk memblow-up potensi Ponorogo agar bisa lebih dikenal di masyarakat luas,” pungkasnya. (mny).
