NGRAYUN – Akibat Rem tidak berfungsi/bangkak, sebuah Truck syarat dengan muatan getah pinus, akhirnya masuk jurang dgn kedalaman 25 m.
Kejadian tersebut terjadi di Jalan Raya Ngrayun – Bungkal km 4, tepatnya di lingkungan Balong Dukuh Begem Desa Ngrayun Kecamatan Ngrayun Kabupaten Ponorogo, Senin (29/6/2020) Sore.
Awal mula kejadian sebuah Truk No. Pol AE 8564 SE, syarat dengan muatan getah pinus sebanyak 32 drem yang dikemudikan oleh
Sugeng Riyanto, Umur 36 Th, pekerjaan Swasta, alamat Rt 03 Rw 01 Dukuh Kembang Desa Cepoko Kecamatan Ngrayun, Ponorogo.
Berjalan dari arah Cepoko menuju ke Sukun, Pulung, tepatnya di jalan Raya Ngrayun-Bungkal km 4 (Lingkungan mbegem, Balong).
Sewaktu jalan menurun dan menikung, pengemudi tidak bisa mengendalikan kemudinya disebabkan Rem bangkak dan tidak berfungsi, sehingga truk masuk jurang yang mengakibatkan truk rusak parah bagian depan.
Beruntung dalam kejadian itu tidak memakan korban, hanya luka lecet pada bagian telinga dan kaki.
Kapolsek Ngrayun AKP. Suroso, SH yang ikut mendatangi Tkp, membenarkan adanya kejadian tersebut.
“Benar adanya bahwa setelah diadakan pemeriksaan pada Rem ternyata Rem mengalami kerusakan sehingga tidak berfungsi.
Hal tersebut juga dikatakan oleh korban,” katanya.
Sesampainya di Tkp Sopir/Korban menyadari rem kendaraanya sudah tidak berfungsi/ bangkak, Sopir/korban berusaha mengendalikan kendaraanya dengan memasukan ke Gigi satu, namun truk tetap melaju tidak terkendali menabrak pembatas jalan dan akhirnya masuk ke jurang sedalam kurang lebih 25 meter.
“Korban selamat hanya mengalami luka lecet di kaki sebelah kanan dan di telinga,” tukasnya. (mny).
