PONOROGO – Hati – Hati, merebaknya Pandemi virus corona covid-19 dimanfaatkan komplotan penipu dengan bagi-bagi masker gratis namun dalam aksinya mereka melakukan modus gendam pada korbanya.
Seperti yang dilakukan dua orang pelaku yakni laki-laki dan perempuan yang identitas belum diketahui polisi itu.
Kejadian itu menimpa seorang warga bernama Sinarwati (45 thn) Dukuh Putukrejo RT/RW 002/001 Desa Wilangan Kecamatan Sambit, Ponorogo, Selasa (07/04/2020) pukul 10.15 wib.
Kapolsek Sambit AKP Sutriatno saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya kejadian penipuan dengan modus gendam, korbannya warga desa Wilangan Kecamatan Sambit, Ponorogo.
Kronologis kejadian lanjut Kapolsek Sambit, Selasa tgl 07 April 2020 sekitar pukul 10.15 WIB. datang 2 orang ke rumah korban, laki laki dan perempuan.
“Dua orang tersebut mengaku dari Dinas Kesehatan untuk pembagian masker gratis,” ujarnya.
Setelah masuk kerumah korban, selanjutnya korban di tepuk lengannya terus diminta tasnya oleh pelaku.
“Korban yang sedang dalam pengaruh hipnotis menuruti perintah pelaku dengan memberikan uang 500 ribu serta emas kurang lebih 2 gr,” terang Kapolsek Sambit AKP. Sutriatna.
Sementara berdasarkan keterangan saksi suami korban yakni Suwito (45 thn) lanjut Kapolsek, polisi berhasil mengantongi ciri-ciri kedua pelaku gendam itu.
Namun saat ini, kedua pelaku masih dalam pelacakan dan pengejaran petugas.
Kedua pelaku mengendarai sepeda motor. Selain itu, pelaku laki-laki menggunakan celana hitam baju batik dan pelaku cewek pakai baju putih hitam serta memakai masker sensi warna putih biru yang tidak dilepas.
“Pelaku juga membawa tas ransel warna hitam. Itulah ciri-ciri kedua pelaku,” tegasnya.
Dikatakan, petugas saat ini mengamankan barang bukti yang berhasil diamankan polisi hanya sebuah tas warna putih yang digunakan menyimpan uang milik korban.
“Kasus gendam ini masih dalam penyelidikan kami. Mudah-mudahan segera tertangkap pelakunya,” pungkasnya. (mny
