PONOROGO – Jelang semua sekolah diliburkan mulai besok, Selasa (17/03/2020) hingga 13 hari kedepan, untuk membendung virus korona di Kabupaten Ponorogo.
Berbagai upaya dilalukan, seperti Kapolsek Pulung bersama Puskesmas Kesugihan mengadakan Sosialisasi pencegahan Virus Corona (COVID-19), Senin (16/03/2020) diruang kelas MTs Ma’arif Munggung Kecamatan Pulung Ponorogo.
Polsek Pulung, Polres Ponorogo menggandeng UPT Puskesmas Kesugihan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo, gencar melakukan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat dan sekolah sekolah.
Wakapolsek Pulung Ipda Sugianto telah berkoordinasi dengan UPT Puskesmas Kesugihan melalui stafnya Rohmadi A.Md. untuk menjadi narasumber pada sosialisasi tersebut.
Dihadapan Kepala Sekolah MTs Ma’arif Munggung, Annas Hidayana S.Pd, dan belasan Siswa-Siswinya, Wakapolsek Pulung menyampaikan kata pembuka dan beberapa himbauan Kamtibmas.
Ipda Sugianto menyampaikan bahwa sosialisasi ini merupakan edukasi atau pembelajaran tentang virus Corono kepada Siswa-Siswi MTs Ma’arif Munggung agar dipahami sebagai pengetahuan dan mencegah rasa kekhawatiran dan keresahan yang berlebihan.
Sementara itu Rohmadi, menyampaikan bahwa hal yang terpenting dari pencegahan Virus Corona adalah dengan menjalani gaya hidup sehat dan meningkatkan sistem imunitas tubuh.
Rohmadi menerangkan penyebaran virus Corona dapat ditimbulkan melalui kontak dengan orang yang terinfeksi melalui tetesan yang berasal dari batuk, bersin, tetesan air liur atau keluarnya dari hidung.
“Jadi selama kita tidak bersentuhan atau terkena liur dari orang yang terpapar virus Corona, Insha Allah aman,” ujar Rohmadi.
Namun hal yang harus diperhatikan adalah upayakan jangan terlalu banyak beraktifitas dikeramaian orang banyak, gunakan masker dan rajin mencuci tangan.
Lebih lanjut Rohmadi menyampaikan, sejalan dengan himbauan Wakapolsek Pulung bahwa kita tidak usah terlalu panik dan khawatir yang berlebihan dalam menyikapi hal ini.
“Cukup meningkatkan kewaspadaan dengan menerapkan hidup sehat, menjaga kebersihan dan berolah raga secukupnya.” tandas Rohmadi. (mny)
