PONOROGO – Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP dalam rangka Kunjungan Kerja Wakil Presiden RI Prof. Dr. (H.C.) K.H. Ma’ruf Amin di wilayah Kabupaten Magetan, Madiun dan Ponorogo, diikuti sekitar 1.550 orang gabungan TNI/Polri dan Pemkab Ponorogo, dipimpin Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, SE.,M.Si Danrem 081/DSJ, Selasa (29/3/2022) di Aloon-aloon Kota Ponorogo.
Hadir pada giat apel gelar pasukan, Pimpinan Apel : Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, SE.,M.Si (Danrem 081/DSJ), Komandan Apel: Letkol Inf. Muhammad Radhi Rusin, S.I.P (Dandim 0802/Ponorogo).
Kolonel Inf. Waris Ari Nugroho, S.E.,M.Si (Danrem 081/DSJ), Kolonel Inf Andi Mustafa (Asops Kasdam V/Brw), Asintel Kasdam V/Brw diwakili oleh Mayor Inf Abi suwanjoyo (Pabandya Pam), Kahubdam V/Brw diwakili oleh Kolonel Anom, Kapendam V/Brw diwakili oleh Mayor Inf Tommy M, H. Sugiri Sancoko, SE.,MM (Bupati Ponorogo), Letkol Czi Hiries M. S. Turnip (WaKazidam V/Brw), Letkol Inf. Muhammad Radhi Rusin, S.I.P (Dandim 0802/Ponorogo) beserta Dandim jajaran Korem 081/Dsj, AKBP Catur Cahyono Wibowo, S.I.K., M.H (Kapolres Ponorogo) beserta Kapolres jajaran, Letkol Tek Arif Rahman Hakim (Datsathar 65 Lanud Iswahjudi), Karoops Polda Jatim diwakili oleh Kompol Suwarno, AKBP Agus Waluyo (Danyon Brimob Den C Madiun) Dandenkesyah Madiun.
Pimpinan apel Kolonel Inf Waris Ari Nugroho, SE.,M.Si, Danrem 081/DSJ dalam sambutannya mengatakan, rencana kunjungan kerja Wakil Presiden RI di wilayah Kabupaten Magetan, Madiun dan Ponorogo.
“Merupakan kebanggaan, kehormatan sekaligus kepercayaan yang diberikan oleh negara. Jangan anggab hal biasa, jadikan hal yang baru sebagai bentuk konsekuensi dan tanggung jawab bersama,” tuturnya.
Oleh karena itu, selaku Dansatgas pengamanan wilayah, perlu mengingatkan tentang tujuan dilaksanakannya apel gelar pasukan dan perlengkapan dalam rangka pengamanan VVIP Wakil Presiden RI di Wilayah Kab. Magetan, Madiun dan Ponorogo. Merupakan kewajiban sebagai Satuan Komando kewilayahan untuk tetap selalu meyakinkan kepada Komando atas guna menjaga tetap terjaminnya kondusifitas wilayah dalam keadaan aman dan terkendali.
“Perlu ditegaskan kembali tentang komitmen tugas dengan segala kesiapannya, baik personel maupun materiil yang akan dilibatkan dalam kegiatan pengamanan WIP ini serta prosedur tetap (protap) Pam VVIP, sehingga dalam pelaksanaannya nanti tidak terjadi lagi saling tumpang tindih maupun terjadinya kesalahan prosedur yang seharusnya tidak perlu terjadi,” terangnya.
Dikatakan, tugas pokok Korem 081/Dhirotsaha Jaya, selaku Satgaspamwil dengan perkuatannya adalah melaksanakan Operasi pengamanan VVIP kunjungan Wakil Presiden RI beserta rombongan di wilayah Korem 081/DSJ.
“Guna menjamin ketertiban, keselamatan dan kelancaran selama kegiatan kunjungan kerja Wakil Presiden RI beserta rombongan dalam rangka mendukung tugas pokok Koops Pam VVIP,” jelasnya.
Selain itu, hal hal yang harus dipedomani dalam pelaksanaan pengamanan VVIP adalah, pahami dan kuasai prosedur tetap pengamanan VVIP sesuai tugas dan tanggung jawab masing-masing, waspadai setiap tempat tempat rawan yang menjadi rute perlintasan rombongan Presiden RI.
“Pegang teguh disiplin dengan memahami rantai komando agar tugas pengamanan dapat terlaksana dengan baik dan lancar,” ujarnya.
Kemudian, cegah terjadinya kelengahan dengan selalu meningkatkan kepekaan terhadap segala kemungkinan yang dapat dimanfaatkan oleh pihak lain yang tidak bertanggung jawab.
“Selalu pantau, cermati dan ikuti perkembangan situasi secara terus menerus serta segera laporkan bila ada kendala, hambatan dan gangguan yang terjadi dalam pelaksanaan tugas,” ungkapnya.
Pun, setiap adanya perubahan dinamika dilapangan, segera laksanakan koordinasi secara optimal dengan seluruh unsur yang terkait dan jangan pernah ragu dalam bertindak di lapangan.
“Waspadai perubahan situasi cuaca di musim penghujan,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan, ingat bahwa, di masa pandemi covid-19 ini, dalam pelaksanaan tugas di lapangan agar tetap disiplin untuk mematuhi Prokes secara ketat sesuai protap yang berlaku dengan tetap tegas dalam rangka pendisiplinan bersama tetapi dengan tetap mengedepankan suasana humanis dan persuasif. (mny).
