PONOROGO – Inovasi SMKN 1 Slahung yang membuat truk penyapu jalan bernama Road Sweeper mendapat apresiasi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Wahid Wahyudi.
“Sangat bagus, truk yang semula remuk mampu diubah menjadi truk penyapu jalan yang canggih,” ungkap Wahid Wahyudi, Rabu (6/1/2021).
Kuntowiyono Kepala SMKN 1 Slahung mengaku senang bisa menjawab tantangan Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko untuk membuat mobil penyapu jalan layaknya di Arab Saudi.
“Kami bangga atas tugas dari Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko untuk turut membangun Ponorogo,” ungkap Kuntowiyono.
Awalnya, kata Kuntowiyono, pihaknya diberi sebuah truk yang kondisinya kurang baik untuk dimodifikasi menjadi alat pembersih jalan.
“Walaupun sempat ditawari truk baru, namun kita lebih memilih truk yang kondisinya rusak. Karena akan manjadi tantangan tersendiri,” ungkap Kuntowiyono.
Menurutnya, truk Road Sweeper ini sudah siap dioperasikan sebagai prototipe. Tentu masih ada pembenahan untuk menyempurnakan alat.
“Kemungkinan Senin pagi akan diujicoba oleh Dinas LH di Jalan HOS Tjokroaminoto,” sebutnya.
Sementara itu, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko mengatakan memang berkomitmen untuk gotong royong bersama memajukan pendidikan SMK, walaupun menjadi tanggung jawab Provinsi Jawa Timur.
“Harus bersama-sama dalam memajukan SMK di Ponorogo,”katanya.
Bupati mengatakan melihat berbagai fasilitas di SMK ini sudah sangat baik.
“Kita mendorong SMK menjadi BLUD, akan difasilitasi oleh pihak Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Timur,”paparnya.
Dalam kesempatan itu, Kadindik Provinsi juga sempat melihat langsung pengoperasian truk canggih tersebut. Kadindik provinsi juga sempat meresmikan gedung srikandi SMKN 1 Slahung. (mas)
