Home Headline Antisipasi Luapan Air Sungai, TNI & Petani Balong Buat Tanggul Karung Pasir

Antisipasi Luapan Air Sungai, TNI & Petani Balong Buat Tanggul Karung Pasir

0

PONOROGO (MP) – Tanaman padi di wilayah Desa Bajang Kecamatan Balong saat ini telah mencapai umur 60 hari setelah tanam (HST) sangat rentan gagal panen bila terendam air akibat luapan sungai.

Sedangkan kondisi wilayah Kecamatan Balong, khususnya Desa Bajang saat ini terjadi curah hujan tinggi yang sering menyebabkan meluapnya sungai di desa ini, bahkan dibeberapa titik terjadi jebolnya tanggul sungai.

Mengantisipasi terjadinya luapan air dari sungai yang dapat merendam tanaman padi, Babinsa Koramil 0802/09 Balong bersama para petani dan komponen masyarakat Desa Bajang lainnya melaksanakan karya bakti membuat tanggul penahan air di area persawahan desa tersebut.(9/3/19)

Lima orang anggota Koramil 0802/09 Balong yang dipimpin oleh Bati Tuud beraama ratusan petani dan komponen masyarakat Desa Bajang mengumpulkan pasir untuk diwadahi karung dan dibawa ke area persawahan.

Di bibir sungai, karung-karung pasir ini ditata di sepanjang bibir sungai yang rentan mengalami tanggul jebol. Hal ini bertujuan untuk mencegah luapan air dari sungai yang dapat merendam tanaman padi milik para petani Desa Bajang.

Ditemui di sela-sela kegiatan karya bakti pagi ini, Pelda Miswanto menuturkan bahwa, “Kegiatan karya bakti yang dilaksanakan oleh anggota Koramil 0802/09 Balong bersama dengan warga masyarakat Desa Bajang ini merupakan rangkaian penanggulangan bencana alam berupa meluapnya sungai-sungai di Desa Bajang beberapa hari yang lalu.

Setelah kami menyelesaikan pembersihan lingkungan dari dampak luapapan sungai, maka selanjutnya karya bakti diarahkan untuk mencegah terjadinya gagal panen pada lahan pertanian di wilayah ini.”

Lebih lanjut Bati Tuud Koramil 0802/09 Balong ini mengungkapkan bahwa, “Respon luar biasa ditunjukkan warga masyarakat untuk mengupayakan kembali pulihnya kondisi Desa Bajang pasca luapan air sungai melalui karya bakti yang dilaksanakan.

Kita bahu membahu melaksanakan penanggulangan bencana hingga tindakan pasca bencana sehingga bencana alam berupa luapan air sungai yang terjadi beberapa hari yanh lalu tidak banyak mempengaruhi sosial ekonomi masyarakat,” pungkasnya. (sr)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here