PONOROGO, (MP) – Porkab VI dan Kejurkab I Menembak KONI Kabupaten Ponorogo resmi dimulai, Selasa (25/9/2018).
Digelarnya kegiatan ini ditandai dengan upacara pembukaan disusul dengan seremonial penabuhan goong di halaman pendopo agung Kabupaten Ponorogo.
Tabuh goong dilakukan oleh Bupati Ponorogo Drs. H. Ipong Muchlissoni didampingi Sugeng Parwoto Ketua KONI Ponorogo seraya mengucapkan kata tanda dibukanya gelaran pekan olahraga keenam tersebut.
Opening ceremony Porkab VI dan Kejurkab I Menempak ini diwarnai pula dengan suguhan atraksi seni pencak silat yang ditampilkan oleh anggota IPSI Kabupaten Ponorogo.
Dilanjutkan dengan penyerahan bunga selamat bertanding yang dibentangkan oleh Bupati Ipong.
Dalam kesempatan itu juga berlangsung pengucapan janji wasit dan atlet untuk mengadili dan bertanding secara sportif.
Sugeng Parwoto Ketua KONI Ponorogo mengatakan Porkab VI ini digelar dimaksudkan agar olah raga di Kota Reyog bisa tumbuh, berkembang dan berprestasi. Tidak hanya di regional dan nasional namun juga sampai level internasional.
Adapun tujuan Porkab ini, kata Sugeng, sebagai sarana untuk membangun persatuan dan kesatuan bangsa khususnya di Kabupaten Ponorogo.
Selain itu, acara ini sebagai wadah menggali potensi untuk dikembangkan agar meningkatkan prestasi olahraga. “Utamanya lagi, Porkab ini sebagai persiapan menghadapi Porprov tahun 2019,” terangnya.
Hal ini, kata dia, sesuai tema Porkab VI Ponorogo Tahun 2018. Yakni, Melalui Pekan Olahraga Kabupaten Ponorogo Kita Jadikan Wahana dan Wadah Pemilihan Atlet Berprestasi di Kabupaten Ponorogo.
Porkab yang berlangsung mulai tanggal 25 sampai dengan 29 September 2018 ini mempertandingkan 10 cabang olahraga. Mulai atletik, bola voli, basket, bulu tangkis, catur, futsal, pencak silat, sepak bola, tenes meja dan panjat tebing.
Pekan olahraga ini melibatkan sekitar 1108 atlet terdiri dari 796 putra dan 362 putri. Adapun atlet dibatasi kelahiran 1 Januari 1998 atau usia 20 tahun. Selain itu, diikuti pula oleh 225 official. Sehingga Porkab ini melibatkan 1413 orang.
Bupati Ponorogo Drs H Ipong Muchlissoni optimis, melalui Porkab ini lahir atlet berprestasi. Lantaran, atlet Ponorogo sudah banyak berbicara di tingkat nasional.
Diantaranya, Aji Bangkit Pamungkas yang meraih medali emas Asian Games 2018. Di ajang lain, Aji Bangkit Pamungkas dan Putra Indi juga meraih medali emas dalam PON Jabar Tahun 2016.
Di samping itu, 5 atlet Ponorogo juga berprestasi di PON Jatim. Seperti Ita Triana (panjat tebing), Emi (bola basket), Farida (basket), Fajar (panahan), Billi (berkuda), Rosyad (berkuda) dan Catur (Tekwondo).
“Dengan Porkab saya yakin akan lahir Aji Bangkit Pamungkas yang lain dari Kabupaten Ponorogo yang bisa berprestasi membanggakan bangsa dan negara,” ujarnya. (sr)
