SAMBIT, Media Ponorogo – Kecelakaan maut kembali terjadi di Jalan Raya Nasional Ponorogo-Trenggalek, Sabtu malam (25/1/2025).
Sebuah bus AG 7607 UF menabrak sepeda motor Honda Beat AE 6184 IF di Desa Bancangan, Kecamatan Sambit, mengakibatkan satu orang tewas dan satu lainnya luka berat.
Korban tewas adalah pengendara sepeda motor, NVDP (15), warga Desa Ketawang, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun.
Penumpang sepeda motor, RA (14), warga Mlilir, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, mengalami luka berat dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit Dr. Harjono Ponorogo untuk mendapatkan perawatan intensif.
Kapolsek Sambit, AKP Baderi, SH, MH, menjelaskan kronologi kejadian berdasarkan keterangan saksi dan hasil penyelidikan awal.
Bus yang dikemudikan Racmah Santoso Lasmiadi (51), warga Kota Kediri, melaju dari arah barat (Ponorogo) menuju timur (Trenggalek) dengan kecepatan sekitar 60 km/jam.
Saat hendak menyalip kendaraan lain, pengemudi bus diduga lalai dan tidak memperhatikan arus lalu lintas dari arah berlawanan.
Sepeda motor yang dikendarai NVDP melaju dari arah berlawanan, sehingga tabrakan tak terelakkan. Bagian depan kanan bus menghantam sepeda motor tersebut.
“Penyebab utama kecelakaan adalah kelalaian pengemudi bus yang tidak memperhatikan kondisi arus lalu lintas saat menyalip,” tegas AKP Baderi.
Pihak kepolisian telah mengamankan pengemudi bus dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Kasus ini kini ditangani oleh Unit Satlantas Polres Ponorogo untuk penyelidikan lebih lanjut.
Kecelakaan ini menjadi duka mendalam bagi keluarga korban. Pihak kepolisian mengimbau seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas demi keselamatan bersama.
Kecepatan dan kehati-hatian menjadi kunci utama mencegah terjadinya kecelakaan serupa di masa mendatang. (mny)
