KOTA, Media Ponorogo – SMK YKP Ponorogo di bawah kepemimpinan Ervina Nurhayati, S.Kom., mengalami perkembangan yang pesat meski dalam waktu singkat.
Meskipun baru berdiri selama dua tahun, SMK yang terletak di Jalan Wonopringgo Gang 1 Kertosari Babadan Ponorogo ini telah mendapatkan kepercayaan tinggi dari masyarakat.
Dalam dua tahun terakhir, jumlah siswa terus meningkat secara signifikan, mencapai ratusan peserta didik. Jurusan yang paling diminati adalah Teknik Alat Berat (TAB) dan Teknik Kendaraan Ringan (TKR).
Untuk mendukung minat siswa pada jurusan TAB, hari ini, Rabu (7/8/2024), SMK YKP Ponorogo memulai pembangunan Bengkel Teknik Alat Berat.
“Antusiasme siswa pada jurusan TAB sangat tinggi, dan tahun ini kami menerima 164 siswa,” ungkap Ervina Nurhayati, S.Kom., Kepala SMK YKP Ponorogo.
Pembangunan bengkel TAB ini dimulai dengan acara brokohan dan doa bersama yang dipimpin oleh K.H. Hasyim Asyhari, Ketua Komite.
Gedung bengkel ini memiliki dimensi 16 x 48 meter, dengan lantai pertama digunakan sebagai bengkel yang representatif.
Sementara pada bagian atas ruang instruktur dilengkapi dengan ruang teori.
“Dengan perencanaan yang matang, kami optimis pembangunan ini akan selesai dalam 2 bulan,” tambahnya.
Ervina yakin bahwa gedung baru ini akan memberikan kontribusi besar dalam meningkatkan pembelajaran siswa, terutama bagi jurusan TAB.
Utamanya bagi angkatan pertama sebagai penentu masa depan SMK YKP Ponorogo.
“Semoga anak nanti lebih antusiasi belajar dan bisa menambah kepercayaan masyarakat. Sehingga tahun depan menyekolahkan anaknya di SMK YKP Ponorogo,” tandasnya.
Ia juga berharap bahwa fasilitas bengkel ini akan menarik minat industri untuk menjalin kerjasama.
“Dengan memiliki bengkel sendiri, SMK YKP Ponorogo akan semakin meyakinkan dunia industri untuk MoU,” tegasnya.
Sejak memperkenalkan diri dengan nama SMK YKP Ponorogo, sekolah ini telah mengalami perkembangan yang pesat.
Pada tahun ajaran 2023/2024, SMK YKP Ponorogo langsung menerima 104 siswa, dan jumlah ini terus meningkat pada tahun ajaran berikutnya menjadi 162 siswa.
Jurusan TAB dan TKR menjadi pilihan favorit di antara siswa. “Kedepan semoga bengkel untuk jurusan TKR nantinya dapat juga dapat terwujud,” ujar Ervina.
K.H. Hasyim Asyhari, Ketua Komite, turut mengapresiasi perkembangan yang telah dicapai oleh SMK YKP Ponorogo.
Menurutnya, pembangunan di SMK YKP Ponorogo harus terus dilanjutkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin mengenal dan tertarik dengan sekolah ini.
“Kami siap mendukung SMK YKP Ponorogo dalam memberikan kualitas terbaik menuju peningkatan kuantitas. Komite akan selalu berkomunikasi dengan orang tua dan siswa untuk memastikan keberlangsungan pembangunan,” tambahnya.
Komite berkomitmen untuk terus memfasilitasi pembangunan hingga selesai dan dapat dimanfaatkan sepenuhnya.
“Dengan pembangunan bengkel TAB ini, kami berharap SMK YKP Ponorogo semakin maju dan diterima oleh masyarakat Ponorogo dan sekitarnya,” tutupnya. (mas)