SUKOREJO, Media Ponorogo – Seorang pemancing ditemukan tewas di pinggir sungai Kali Bening Kedung Dowo masuk Desa Kedungbanteng Kecamatan Sukorejo Kabupaten Ponorogo, Kamis (22/6/2023) pukul 18.30 WIB. Diduga pemancing itu tewas karena stroke dan serangan jantung.
Kapolsek Sukorejo AKP. Pitoyo saat dikonfirmasi awak media membenarkan penemuan orang meninggal dunia TKP Pinggir Sungai Kali Bening Kedung Dowo, Desa Kedungbanteng Kecamatan Sukorejo Ponorogo.
“Korban bernama Sutrisno (60) Ronowijayan Rt 005 Rw 002 Desa Ronowijayan Kecamatan Maospati Kabupaten Magetan. Warga Magetan,” terangnya.
Barang bukti yang berhasil diamankan petugas, 1 buah Hp merk Real Mi warna hitam, 1 pasang sandal slop dan Sepeda Honda Supra warna hitam Nopol AD 3717 QW.
“Ciri-ciri korban, Tinggi 167 cm, Bb -+ 65 kg, mengenakan kaos lengan pendek warna hijau, celana pendek warna hitam dan sarung bermotif kotak, Luka babras pada bawah bibir sebelah kiri, daun telinga sebelah kiri babras mengeluarkan darah, Pipi kiri, lengan kiri & kaki kiri babras dan Kemaluan mengeluarkan cairan sperma. Tidak ada tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban,” terang AKP. Pitoyo.
Kronologis kejadian lanjut Kapolsek Sukorejo, Kamis, 22 Juni 2023 sekira pukul pukul 13.00 wib saksi Yuli (22) yang merupakan penjaga warung di barat jembatan Desa Kedungbanteng melihat Sepeda motor korban di pinggir jalan raya.
“Selama ini korban di ketahui sering memancing di sungai sekitar jembatan,” ujarnya.
Kemudian sekira pukul 18.30 wib Saksi Yuli merasa curiga karena motor korban masih terparkir.
“Merasa penasaran akhirnya saksi Yuli mengajak warga sekitar yang kebetulan berada di warungnya untuk mencari keberadaan korban. Selanjutnya dengan bantuan penerangan lampu Hp saksi Yuli bersama warga sekitar melihat korban dalam keadaan terlentang dengan kondisi kaki kiri menekuk & sudah meninggal dunia,” tambahnya.
Kemudian menghubungi saksi yang lain serta melaporkan kejadian tersebut ke Perangkat Desa Kedungbanteng kemudian dilanjutkan ke Polsek Sukorejo.
Dari hasil pemeriksaan, Tim Identifikasi Polres Ponorogo bersama Petugas Instalasi Forensik & Pemulasaraan jenazah RSUD dr. Harjono Ponorogo bahwa tidak ditemukan adanya tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.
“Berdasarkan keterangan dari Kerabat korban bahwa korban selama ini memiliki riwayat penyakit Strok & jantung,” ucapnya.
Pihak keluarga korban menerima kejadian tersebut sebagai musibah dan tidak menuntut kepada pihak manapun serta tidak dilakukan Autopsi. (mas)
