Home Headline Tanah Bergerak, 27 KK di Desa Tumpuk Sawoo Diungsikan

Tanah Bergerak, 27 KK di Desa Tumpuk Sawoo Diungsikan

0

SAWOO, Media Ponorogo – Peristiwa tanah bergerak terjadi pada Minggu (26/2/2023) pada dini hari di RT/RW 01/01 Dukuh Sumber Desa Tumpuk Kecamatan Sawoo Kabupaten Ponorogo Jawa Timur.

Akibat peristiwa tanah bergerak ini ada 27 Kepala Keluarga terdampak dan harus diungsikan ketempat yang lebih aman.

Diperkirakan bencana alam ini akibat hujan intensitas sedang – tinggi terjadi di wilayah Kabupaten Ponorogo.

Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD kabupaten Ponorogo Surono saat dikonfirmasi mengatakan, kejadian bencana tanah bergerak terjadi dilokasi RT/RW 01/01 Dukuh Sumber Desa Tumpuk Kecamatan Sawoo Kabupaten Ponorogo.

Kronologis kejadian jelas Surono, kejadian berawal ditanggal 14 Februari 2023 terjadi hujan intensitas tinggi diwilayah Sawoo yang berdampak terjadinya tanah gerak di dukuh sumber Rt/Rw 01/01 desa Tumpuk kecamatan Sawoo.

“Awalnya lebar retakan antara ± 5 Cm di beberapa titik lokasi yang berbeda dan pada tanggal 21-26 Februari 2023 tanah mengalami pergerakan dan penurunan yang signifikan,” ungkapnya.

Dijelaskan, saat ini tanah mengalami penurunan dan retakan antara 10 Cm – 30 cm.
“Sampai malam ini tanah masih mengalami pergerakan,” ungkapnya.

Akibat peristiwa tanah bergerak ini sejumlah Pengungsi yakni 27 KK dan 96 jiwa.
“Ibu hamil : 2 orang, ibu menyusui : 3 orang, Disabilitas : 2 perempuan : 1 usia 8 Thn ( tidak bisa jalan ), 1 usia 28 Thn ( tidak bisa bicara ),  Balita 0-5 Thn : 7 Jiwa ( L:1 P:6 ), Anak-anak 5-10 Thn : 8 Jiwa ( L:4 P:4 ), Dewasa : 70 jiwa ( L:37 P:33 ) dan Lansia : 11 jiwa ( L:5 P:6 ),” tuturnya.

Dampak yang ditimbulkan lanjut Surono,  1 rumah rusak berat dan sudah dibongkar untuk dipindah ke lokasi yang aman.

“11 rumah rusak ringan ( tembok dan lantai mengalami retak2 ), 12 rumah terancam longsor dan 1 unit bangunan masjid rusak ringan ( lantai dn tembok retak ),” katanya.

Warga mulai mengungsi, Pada hari minggu ± pukul 15:30 wib. Warga mulai meninggalkan rumah untuk mengungsi dikarenakan tanah terus mengalami pergerakan.

“Saat ini seluruh warga mengungsi di bekas balai desa Tumpuk yang berada di Dukuh Gondang Rt/Rw 02/01 Desa Tumpuk,” ucapnya.

Dilaporkan, kebutuhan makan malam para pengungsi dipenuhi dari Dinas Sosial kabupaten Ponorogo.

“Dinas Sosial besok pagi akan mendirikan dapur umum di lokasi pengungsian,” jelasnya.
Surono menambahkan, sebagian ternak dan hasil panen warga dipindahkan ke tempat yang lebih aman. (mny)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here