PONOROGO – SMK PGRI 2 Ponorogo memang terbukti lebih maju. Tak terkecuali lebih maju di bidang inovasi tekhnologi.
Terbukti, di tengah ancaman gelombang ketiga virus omicron, SMK yang dipimpin Syamhudi Arifin ini menjadi satu-satunya sekolah di Ponorogo yang mendapatkan bantuan bilik sterilisasi berbasis ozone disinfectant.
Istimewanya, bilik sterilisasi ini merupakan bantuan dari United Tractors member of Astra melalui UT School sebagai inovasi dalam menghadapi virus menyebabkan COVID-19.
“SMK PGRI 2 Ponorogo satu-satunya,” ungkap Syamhudi Arifin, Sabtu (12/2/2022).
Berbeda dari yang lainnya, disinfection chamber ini bekerja dengan menggunakan ozon (O3).
Metode ini dinilai lebih aman jika dibandingkan dengan metode semprot yang menggunakan cairan kimia disinfektan.
Syamhudi Arifin mengatakan, pemberian bantuan ini berdasarkan penilaian yang dilakukan UT secara rahasia.
“UT ketika memberikan bantuan tentu ada greetnya namun kami tidak tahu kapan penilaian dan kriterianya. Jadi benar-benar secret,” ungkapnya.
Namun yang pasti bantuan alat ini disambut antusias keluarga besar SMK PGRI 2 Ponorogo.
Sebab, dengan bilik sterilisasi ini dinilai lebih canggih untuk mencegah virus Covid-19. Karena basisnya lebih banyak uap atau ozone.
“Karena berbasis ozone maka virus covid-19 yang menempel di pakaian dan tubuh manusia bisa dihilangkan,” terangnya.
Syamhudi menjelaskan, untuk menghasilkan ozone pada bilik sterilisasi ini bisa dilakukan dengan cukup mudah.
Cukup memencet tombol on, maka otomatis menghidupkan alat yang dirakit UT tersebut. “Air dan disinfektan yang ada di dalam alat akan mengalami kondensasi dan muncul lah uap,” sebutnya.
Alat canggih berbentuk chamber ini pun dipasang dipintu masuk ruang utama sekolah. “Untuk sterilisasi para tamu,” sebutnya. (mas)
