PONOROGO – Aksi demonstrasi yang digelar pedagang lama Pasar Legi di depan Gedung Pemkab Ponorogo mendapat perhatian Bupati Baru Ponorogo Sugiri Sancoko.
Dalam aksinya itu, pedagang meminta Bupati Sugiri bisa menyelesaikan berbagai persoalan Pasar Legi di era Bupati sebelumnya.
Kang Giri yang sedang memimpin rapat di Ruang Bantarangin, tiba-tiba turun dan langsung menemui para pedagang.
Bupati Giri di hadapan pedagang menegaskan, aksi di jalan seperti ini sebenarnya tidak perlu dilakukan. Karena dia membuka pintu selebar-lebarnya untuk rakyat.
“Saya 24 jam untuk rakyat. Saya tidak pernah menutup diri, tidak pernah mengunci diri, pendopo terbuka untuk rakyat, saya mohon tenang dan jangan membuat gaduh. Saya akan menyelesaikan pelan-pelan. Saya belum mengerti persoalan sesungguhnya apa. Jadi mohon nanti perwakilannya rundingan dengan kami tapi jangan banyak-banyak,” ungkapnya.
Dia meminta perwakilan lima pendemo untuk menyampaikan tuntutannya di Kantor Bupati Ponorogo.
“Negara ini akan selesai dengan musyawarah. Problem ini akan selesai dengan duduk bersama. Saya akan ada di pihak rakyat itu pasti. Silakan dipilih 5 orang nanti berembug kalih kulo,” ujar Bupati.
Selanjutnya Bupati bersama lima orang perwakilan berembug di Kantor Bupati. “Saya sudah berdiskusi dengan perwakilan pedagang, kami meminta waktu untuk menjernihkan masalah ini. Kami ini mikul nduwur mendhem jero Pemerintahan yang lama. Tapi sikap kami jelas, sebagai pemimpin kami harus melindungi rakyat,” tegas Sugiri Sancoko.
Karena ini merupakan warisan pemerintahan sebelumnya. “Tapi tak mengapa, jadi saya harus mikul dhuwur, mendem jeru dan harus diselesaikan dengan jernih,” ujarnya.
Dan tentunya kerumitan ini harus diselesaikan dengan duduk bersama untuk mencari mufakat agar semuanya jelas.
“Kami berpihak dan melindungi pada rakyat baik pedagang atau yang lainya. Mari baik Pemerintah Daerah maupun pedagang duduk dan berunding bersama terkait lapak, kios dan zona agar permasalahan ini segera selesai. Saya ingin mudah-mudahan ada jalan tengah dengan cara baik ketemu baik,” pungkasnya. (mas)
