PONOROGO – Kapolres Ponorogo AKBP. Mochamad Nur Azis, SH, SIK, M.Si bersama PJU Polres Ponorogo melaksanakan giat pengarahan pada seluruh Bhabinkamtibmas dan Anggota Polsek Sukorejo, Senin (27/07/2020) pukul 13.00 Wib.
Turut hadir dalam giat tersebut, Kabag Ops Polres Ponorogo KOMPOL Basuki Nugroho, S.Sos, Kasat Lantas AKP Indra Budi Wibowo, S.I.K.M.M, Kasat Binmas Polres Ponorogo AKP Bambang Rulijanto, SH, Kasat Intel Polres Ponorogo AKP Suwito.S.H, Kasat Sabhara Polres Ponorogo AKP Edy Suhono.S.E, Kasi Propam Polres Ponorogo IPTU Agus Wibowo, S.H, Kapolsek Sukorejo AKP Beny Hartono. S.H, Wakapolsek Sukorejo IPTU Joko Prayit.
Kapolsek Sukorejo AKP Beny Hartono. S.H. dalam sambutannya menyampaikan, ucapan selamat datang kepada Kapolres Ponorogo dan mohon petunjuk dan arahan untuk bekal di lapangan.
Disampaikan bahwa di wilayah Polsek Sukorejo ada 18 Desa dan 3 Kampung tangguh serta 2 ponpes tangguh.
“Saat ini di wilayah Kecamatan Sukorejo terdapat orang terkonfirmasi positif C~19 sudah sembuh. 1 x 24 jam situasi wilayah hukum Polsek Sukorejo aman dan kondusif,” ungkapnya.
Sementara Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis, kegiatan pengarahan pada Bhabinkamtibmas dan anggota Polsek adalah perintah dari Kapolda untuk Kapolres setiap hari harus memberikan pengarahan kepada Bhabinkamtibmas terkait penanganan Covid 19.
“BBKTM harus faham 3 T, Tasting,Traking, Trietmen,” ujarnya.
Dikatakan, baru menjabat 1 bulan menjadi Kapolres Ponorogo, awal pasien 31 0rang, saat ini sudah 186.
“Agar para BBKTM lebih Aktif semangat dalam rangka menekan tingkat penyebaran Covid 19 dengan langkah 3 T, dengan tetap mengedepankan protokol Kesehatan dalam melaksanakan Adaptasi kebiasaan baru,” ungkapnya.
Pun, kalau ada Pasien Covid 19 yang meninggal jangan sampai ada keluarga yang merebut, sehingga berdampak penyebaran tambah banyak.
“Babin harus kenal pimpinan pesantren, serta tokoh-tokoh masyarakat yang ada di kelurahan masing-masing,” ucapnya.
Oleh sebab itu, harus ada terobosan dari Bupati untuk buat aturan yang bikin masyarakat mematuhi aturan Covid 19.
“Setiap ada ijin giat masyarakat yang mendatangkan orang banyak, harus ada persetujuan dari Gugus Covid,” katanya.
Lebih lanjut Kapolres mengatakan, mendekati pilkada 2020 bhabinkamtibmas agar selalu memantau situasi politik yang ada di desa masing masing.
Jadilah seorang Figur pimpinan yang memiliki 5 kriteria,
1). Ketaulatadan / menjadi contoh warga & masyarakatnya
2). Melayani / bisa melayani melindungi mengayomi masyarakatnya
3). Konsultan / bisa menjawab pertanyaan dimasyarakat
4). Akuntable / apapun yang bisa kita lakukan bisa dipertanggung jawabkan baik dunia Akhirat.
5). Tidak KKN & tidak Gratifikasi,
Senada dikatakan Kabag Ops Polres Ponorogo KOMPOL Basuki Nugroho, S.Sos, tuntutan tugas semakin bertambah & meningkat.
Secara rasio tidak mungkin / tapi kemanfaatan kita bisa dilaksanakan.
“Untuk Bhabinkamtibmas dalam melaksanakan kegiatan di desanya di samping mengedepankan kamtibmas yang kondusif yang mnegedepankan Covid 19,” ungkapnya.
Sementara Kasat Lantas AKP Indara Budi, S.I.K.M.M. menyampaikan bahwa kepolisian dari tanggal 23 Juli sampai 05 agustus 2020 telah di Laksanakan ops patuh.
Selain itu, untuk permasalahan pelatihan uji pramtik Sim, Kami berharap tiap kecamatan atau Polsek punya tempat latihan uji praktik Sim.
Kasat BinmasPolres Ponorogo AKP Bambang Rulijanto, SH mengatakan, Bhabinkamtibmas dalam melaksanakan giat sambang tetap patuhi protokol kesehatan bila ada masyarakat yang terpapar Covid 19 di harapkan terjun langsung membantu masyarakat. (mny).
