PONOROGO – Terpilihnya Sunarto menjadi Ketua DPRD Ponorogo turut menjadi kebanggaan warga kulon kali, sebutan daerah di wilayah barat Kabupaten Ponorogo. Mulai kecamatan Sukorejo, Kauman, Sampung dan Badegan.
Pasalnya, Sunarto adalah ketua dewan pertama yang berasal dari wilayah barat Ponorogo.
Politisi Nasdem ini lahir di Desa Kalimalang, Kecamatan Sukorejo dan kini tinggal di Jalan Sunan Kalijaga Desa Gandukepuh Kecamatan Sukorejo.
“Alhamdulillah ketua dewane soko kulon kali,” ungkap Fatkhurrohman Andik Pranata warga Desa Gelanglor Sukorejo.
Menurut Andik, terpilihnya Sunarto sebagai ketua dewan menjadi kebanggaan warga kulon kali.
“Pak Sunarto adalah sosok politisi yang menginspirasi, orangnya sederhana, supel dan amanah. Memang cocok jadi ketua dewan dan menjadi sejarah, tokoh pertama asli kulon kali yang jadi ketua DPRD Ponorogo,” ungkapnya.
Sunarto pun semakin menambah deretan tokoh kulon kali yang mampu menduduki posisi penting di Kabupaten Ponorogo.
Sebut saja nama H. Amin SH, Muhadi Suyono serta Muryanto. Ketiganya yang merupakan asli Kulo Kali ini pernah menjadi Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo.
Sementara itu, Sunarto sendiri mengaku bersyukur atas dukungan warga kulon kali sehingga bisa duduk di kursi dewan selama tiga periode berturut-turut bahkan menjadi ketua dewan.
“Alhamdulillah kulo sampun tiga periode dan alhamdulillah patut kita syukuri setelah sekian lamanya, menawi Bupati sampun Kulon Kali mulai Pak Muryanto, Pak Muhadi, dan Pak Amin, alhamdulillah ketua DPRD ne baru kali ini kulon kali,” ungkap Sunarto ketika menghadiri Pengajian Akbar dalam rangka santunan anak yatim se desa Gelanglor, Sabtu (14/9/2019).
Sunarto juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dan kepercayaan warga kulon kali. “Matur suwun sanget. Saya bisa menjadi anggota dewan dan ketua DPRD atas berkat dukungan warga kulon kali termasuk Gelanglor,” ucapnya.
Mantan politisi PAN ini berharap semoga bisa menjalankan amanah besar ini untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat.
“Mugi-mugi kulo saget memegang dan melaksanakan amanah puniko. Semoga saya bisa memperjuangkan aspirasi panjenengan sesuai harapan kita bersama,” ujarnya.
Seperti diketahui, Sunarto selama ini memang dikenal sebagai politisi yang mengedepankan silaturahmi dan kekeluargaan. Sehingga sosok yang satu ini selalu dekat dengan masyarakat.
Tak heran, meskipun pindah ke Partai Nasdem dalam pemilu 2019 lalu Sunarto tetap mendapatkan dukungan yang luar biasa dari masyarakat Dapil 6 Ponorogo dengan perolehan 10.236 suara.
“Dimana-mana saya katakan dasarnya adalah silaturahmi. Dengan silaturahmi bakal pikantuk semuanya. Sehingga kerjasama kulo kaleh masyarakat tidak sekadar politik tapi dalam segala hal,” pungkasnya. (as/ist)
