PONOROGO – Lagi kecelakaan lalu lintas terjadi menimpa pelajar di Ponorogo dan mengakibatkan meninggal dunia di tempat kejadian.
Diduga main Handphone saat berkendara, Amanda Dwi Maharani warga desa Ngrupit Kecamatan Jenangan Kabupaten Ponorogo mengalami lakalantas di jalan Jurusan Ponorogo – Jenangan, Sabtu pagi, (30/10/2021) saat akan berangkat sekolah.
Akibatnya, pelajar berusia 17 tahun itu meninggal dunia di TKP, setelah honda beat yang dikendarainya bertumburan dengan mobil Pick Up Grand Max yang dikemudikan oleh Reza Mahendra, 27 tahun, warga Sambit Kecamatan Sambit.
Ipda. Imammudin Mursyid Kanit Laka Satlantas menjelaskan kronoligis peristiwa itu, dimana pelajar salah satu SMK di Ponorogo itu berjalan dari Utara ke Selatan.
“Dari olah TKP dan keterangan saksi mata , korban bermain HP, sehingga tiba tiba jalannya oleng dan nyelonong ke kanan, dan dari arah berlawanan muncul Daihatsu Pick up sehingga tumburan tak bisa dihindari,” ujarnya.
Akibatnya, pelajar tersebut tewas ditempat karena luka parah pada bagian kepala.
Sementara sopir dan penumpang mobil pick up tidak luka sama sekali.
Oleh karena itu, dihimbau agar orang tua melarang anak anaknya membawa kendaraan motor ke sekolah , menyusul sejak PTM digelar, kasus lakalantas yang melibatkan pelajar meningkat drastis , 3 diantaranya meninggal dunia. (mny).