KOTA, Media Ponorogo – Masjid Baitul Mukhlisin Ponorogo resmi meluncurkan program baru yang diyakini akan semakin menyemarakkan kegiatan keagamaan di masjid tersebut.
Program yang diberi nama “Subuh Ceria Baitul Mukhlisin” ini diresmikan pada Rabu (6/11/2024) dan diharapkan dapat digelar secara rutin ke depannya.
“Subuh Ceria” menawarkan lebih dari sekadar kuliah subuh rutin. Setelah sholat subuh berjamaah, jamaah akan disuguhi sarapan pagi bersama secara prasmanan.
Tak hanya itu, anak-anak sekolah yang hadir juga akan mendapatkan uang saku dari takmir masjid.
Menariknya, menu makanan yang disediakan berasal dari Resto D Sultan, menambah cita rasa istimewa pada program ini.
“Semoga dengan program ini, masjid kita semakin ramai dan ceria. Karyawan yang pulang subuhan bisa langsung siap bekerja, begitu juga anak-anak siap-siap sekolah,” ujar Ketua Takmir Masjid H Suwardi.
Program “Subuh Ceria” untuk sementara akan digelar setiap hari Rabu dan Ahad, dengan harapan ke depannya dapat digelar setiap hari. “Bapak ibu, ajak putra putri Anda ke sini, dari mana saja. Mari kita ramaikan masjid kita,” ajak H Suwardi.
Program ini merupakan pengembangan baru takmir masjid yang terinspirasi dari pengalaman mengikuti CRM Award 2024 di Palembang, yang digagas PP Muhammadiyah pada 1-3 November 2024 lalu.
Masjid Baitul Mukhlisin Ponorogo berhasil meraih peringkat 3 terbaik nasional dalam ajang tersebut, berkat kreasi manajemen dan programnya sebagai masjid unggulan Muhammadiyah secara nasional (Masjid Award 2024).
Selain “Subuh Ceria”, Masjid Baitul Mukhlisin juga tetap menjalankan program rutin lainnya, seperti “Jumat Berkah”, “Pengajian Sabtu Malam Ahad”, “Pengajian Jumat Sore ba’da Ashar”, dan “Membaca Surat Al Kahfi bersama Kamis malam ba’da Maghrib”. Semua program ini, Insya Allah, selalu diakhiri dengan santap makan bersama.
“Yuk, ramaikan masjid kita,” ajak Takmir Masjid Baitul Mukhlisin Ponorogo.
Program “Subuh Ceria” diharapkan dapat menjadi wadah bagi masyarakat untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan melalui kegiatan keagamaan yang menyenangkan dan bermanfaat.
Selain itu, program ini juga diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi antar jamaah dan meningkatkan peran masjid sebagai pusat kegiatan sosial kemasyarakatan. (mas)
