KOTA, Media Ponorogo – SMK PGRI 2 Ponorogo, sekolah swasta terbesar di Kota Reog, kembali menjadi jujugan para pejabat penting di tingkat pusat.
Kali ini, Irjen Pol DR. Drs. H. Uden Kusuma Wijaya, SH, MM, Staf Ahli Sosial Budaya Kapolri, memberikan kunjungan istimewa ke sekolah yang dipimpin oleh Syamhudi Arifin SE MM pada Sabtu (10/8/2024).
Kunjungan Irjen H Uden disambut antusias oleh Taruna-Taruni SMK PGRI 2 Ponorogo dengan demonstrasi dan yel untuk menyambut kedatangannya.
Dalam kesempatan tersebut, Irjen Pol Dr Drs H Uden memberikan pembinaan dan arahan kepada Taruna Taruni sebagai pasukan penegak disiplin sekolah.
Irjen Pol Uden menyatakan kebanggaannya atas kesempatan untuk berkunjung ke SMK PGRI 2 Ponorogo.
“Saya sungguh terkesan dengan keunggulan SMK ini. Ini pertama kalinya saya melihat sekolah dengan standar sebaik ini, saya sungguh kagum dan bangga,” ucapnya.
Menurut Irjen Uden, kedisiplinan adalah kunci utama dalam pembinaan para taruna-taruni. “Memiliki sekolah yang menekankan kedisiplinan seperti di SMK PGRI 2 Ponorogo harus menjadi kebanggaan tersendiri,” katanya.
Irjen Pol Uden percaya bahwa para generasi muda yang dibekali dengan disiplin yang kuat akan lebih maju.
“Kedisiplinan di SMK PGRI 2 Ponorogo sudah menjadi bagian dari kehidupan sehari-hari, seperti sholat lima waktu yang tepat dan teratur,” tambahnya.
Irjen Uden menegaskan mendukung penerapan sanksi sebagai bagian dari pembentukan karakter yang disiplin.
“Sanksi bagi pelanggaran adalah hal yang penting. Ini akan membentuk karakter kalian menjadi individu yang disiplin,” tegasnya.
Irjen Pol Uden juga mengapresiasi upaya sekolah dalam menerapkan disiplin dengan tegas dan terukur. “Ini adalah sistem yang dibuat untuk masa depan kalian,” ujarnya.
Dengan reputasi disiplin yang terjaga, tamatan dari SMK PGRI 2 Ponorogo menjadi incaran dunia kerja dan industri.
“Kalian semua adalah generasi penerus yang luar biasa. Dunia kerja akan mencari kalian, bukan sebaliknya,” ungkapnya.
Irjen Pol Uden semakin terkesan dengan prestasi SMK PGRI 2 Ponorogo yang telah membuktikan keunggulannya.
“Sekolah ini sungguh luar biasa. Mereka bahkan sudah tidak diizinkan untuk mengikuti lomba karena sering menjadi juara. Ini menunjukkan superioritas kalian di atas sekolah lain. Pertahankan prestasi ini,” pesannya.
Irjen Pol Uden mendorong para Taruna untuk terus meningkatkan diri karena mereka adalah harapan bangsa dan negara.
“Kalian adalah generasi penerus yang dibutuhkan. Negara ini membutuhkan generasi yang sehat, cerdas, dan disiplin untuk membangun masa depannya,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala SMK PGRI 2 Ponorogo, Syamhudi Arifin SE MM, merasa bersyukur karena impian pendiri sekolah HS Pirngadi BA untuk menjadi tempat jujugan oleh pejabat dari Jakarta telah terwujud.
“Kami merasa diberkahi dengan kunjungan Bapak Jenderal ke sekolah kami. Ini adalah anugerah yang tak ternilai harganya. Semoga ini menjadi motivasi bagi para siswa kami,” ucapnya.
Syamhudi Arifin menegaskan bahwa sekolah yang dipimpinnya fokus pada pembentukan karakter siswa. “Karakter disiplin adalah kunci kesuksesan,” katanya.
Kedisiplinan yang ditanamkan melalui berbagai kegiatan seperti OSIS, Taruna, dan kegiatan Pramuka yang meskipun tidak wajib, tetap diwajibkan.
Upaya tersebut didasari oleh konsep SMK berbasis pondok pesantren di Ponpes Al Ikhlas Babadan, yang bertujuan mencetak siswa dengan keterampilan, kompetensi, akhlak, dan spiritual yang baik.
“Kedatangan Irjen ini diharapkan menjadi pendorong bagi kami untuk terus mendidik generasi muda yang akan membangun masa depan Indonesia,” pungkasnya. (mas)
