KOTA, Media Ponorogo – SMP Negeri 3 Ponorogo sukses menggelar perpisahan dan pelepasan kelas IX tahun pelajaran 2023/2024.
Istimewanya, momen spesial itu berlangsung hikmat di Gedung Sasana Praja Kabupaten Ponorogo, 21 Mei 2024. Ditandai dengan pengalungan gordon kepada siswa oleh kepala sekolah.
Kegiatan pelepasan ini diwarnai penyerahan penghargaan kepada siswa-siswi yang berprestasi.
Ada sepuluh siswa kelas IX yang menerima penghargaan sebagai peserta didik berprestasi membanggakan.
Pada bidang akademik penilaian sumatif satuan pendidikan, peringkat pertama diraih Malida Putri Nur Annisa IXG putri dari Slamet Agung Rijadi dengan prestasi yang diraih 92,81.
Sedangkan pada bidang non akademik, ada 14 siswa yang telah menorehkan prestasi di tingkat regional bahkan nasional.
Seperti Dewi Aprillia Purnama IX A yang meraih kejuaraan pencak silat Tripama Nusantara Cup 2023.
Desi Anggraini juara mewarnai tingkat nasional. Serta Greysa Sintya Zahrani yang mampu menghafal Al Qur’an sebanyak 3 Juz.
KH Subhan Masruri, S.Pd Kepala SMPN 3 Ponorogo dalam sambutannya, mengucapkan selamat dan sukses kepada siswa kelas IX yang mengikuti pelepasan.
“Hari ini sungguh luar biasa semua lega dan senang karena berhasil menghantarkan putra-putri sampai jenjang smp dengan selamat,” ungkapnya.
Sesuai doa dan harapan semua guru, siswa semuanya mendapat ilmu yang bermanfaat serta menjadi manusia yang berguna.
“Khoirunnas anfaaumuhum linnas. Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi sesama,” ujarnya.
Dia mendorong, siswa agar Ilmu yang diberikan bisa kembangkan serta terus menimba ilmu di jenjang yang lebih tinggi.
“Dengan semangat meraih cita-cita. Jangan sampai di SMP saja. Mudah-mudahan bisa mencapai cita-cita setinggi langit,” ujarnya.
KH Masruri menyitir syair, agar siswa termotivasi dalam menimba ilmu serta mendorong untuk menjadi orang yang bermanfaat.
“Setiap hari kalian harus tambah ilmunya, sehingga menjadi orang yang bermanfaat dan dihormat karena kita berenang dengan ilmu-ilmu manfaat,” tandasnya.
Dalam kesempatan itu, kepala sekolah menyerahkan kembali siswa kepada orang tua wali setelah tiga tahun dididik dan dibimbing bapak ibu guru.
“Terima kasih atas amanah dan kepercayaannya menyekolahkan siswa di SMPN 3 Ponorogo. Hari ini tibalah amanah itu dikembalikan untuk dilanjutkan ke tingkat lebih tinggi agar menjadi anak yang sholih sholihah,” ujarnya.
Pihaknya juga mohon maaf bilamana selama 3 tahun mendampingi guru menyampaikan perkataan atau perbutan yang tidak menyenangkan. “Namun apa yang dilakukan sebenarnya untuk membentuk karakter,” tegasnya.
Meski sudah dilepas, secara resmi kelulusan bakal diumumkan tanggal 10 Juni 2024. Kepala sekolah optimis semuanya lulus 100 persen.
“Semoga anak-anak semuanya melanjutkan study sehingga berguna bagi keluarga, agama dan bangsanya. Doa kami menyertai setiap langkah kalian. Mudah-mudahan diberi petunjuk Allah SWT,” pungkasnya. (mas)
