EKSISTENSI, reputasi dan prestasi SMA Muhammadiyah 1 Ponorogo diakui Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Ponorogo.
Seperti disampaikan Nurhayati, M.Pd ketika menyampaikan sambutan mewakili Kacabdin dalam kegiatan purnawiyata SMA Muhipo, Sabtu (11/5/2024).
“Secara kedinasan kami mengapresiasi bahwa SMA Muhipo adalah lembaga pendidikan swasta yang tidak kalah dengan negeri,” ungkapnya.
Sekolah yang kini dinahkodai Sugeng Riadi, M.Pd dari sebelumnya Kholil, M.Pd.I ini dinilai semakin baik dan hebat.
Hal itu bisa dilihat berdasarkan data berbasis raport pendidikan. “Bahwa raport pendidikan SMA Muhipo tahun 2024 relatif semuanya naik,” sebutnya.
Capaian ini terbaca dari laporkan tiap semester yang disajikan. Baik kinerja, kualitas iklim, keagamaan, hingga ANBK dimotivasi bapak gurunya.
“Hasilnya green alias hijau semuanya, dan ini harus dilanjutkan Pak Sugeng selaku kepala SMA Muhipo baru,” tandasnya.
Ditambah lagi, siswanya dari tahun ke tahun semakin meningkat. Muridnya total di Dapodik 629 siswa.
Bahkan, ia menyebut SMA Muhipo adalah sekolah SMA swasta terbesar di wilayah Ponorogo dan Magetan.
Penilain tersebut, kata Nurhayati, dilihat dari jumlah siswa yang lolos jalur SNBP, SMA Muhipo terbanyak tidak terkalahkan.
“Ukuran diterima SNBP adalah berbasis prestasi dan dasarnya tentu raport, berarti kinerja bapak ibu guru luar biasa dapat mencapai prestasi ini,” tandasnya.
Oleh karenanya, Nurhayati mengucapkan selamat kepada siswa yang sudah diterima di kampus negeri swasta.
“Bagi yang belum selamat melanjutkan langkah, belajar itu sepanjang masa, pembelajar sepanjang hayat,” tegasnya.
Tidak hanya akademik, SMA Muhipo juga unggul di bidang non akademik. Seni reognya di lintas sekolah termasuk juara 1. “Luar biasa,” pungkasnya. (mas)
