Home Daerah Haflah At-Takharruj ke IX Ponpes Darut Taqwa Ponorogo, 130 Santri Lulus Di...

Haflah At-Takharruj ke IX Ponpes Darut Taqwa Ponorogo, 130 Santri Lulus Di Wisuda

0

PONOROGO, Media Ponorogo – Pondok Pesantren (Ponpes) Darut Taqwa Ponorogo Putra dan Putri hari ini melaksanakan Haflah At-Takharruj ke IX tahun Pelajaran 2023 – 2024 dengan agenda wisuda bagi 130 santrinya, di Gedung Gista Jaya Serbaguna, Sumoroto, Ponorogo, pada Sabtu (27/4/2024).

Hadir dalam kesempatan itu, Pimpinan Ponpes Darut Taqwa Ponorogo Drs. KH. Samsudin, Lc, Direktur Ponpes Darut Taqwa Putri Ustadz Amiruddin, Kepala SMAIT Ustadz Komari, Kepala Pengasuhan Putra Ustad Toha, Para Kepala Bidang, Kepala Bagian, Ustadz, wali santri kelas XII.

Wisuda santri dari Ponpes Darut Taqwa Ponorogo, yang diterima di Perguruan Tinggi Negeri 26 santri, Perguruan Tinggi Swasta 12 santri, Perguruan Tinggi Luar Negeri 22 santri.

Drs. KH. Samsudin, LC Pimpinan Ponpes Darut Taqwa Ponorogo dalam sambutannya mengatakan, para santri yang hari ini di wisuda semua merupakan santri pilihan, karena mereka diwisuda ada yang menempuh enam tahun, ada yang empat tahun.

“Para santri yang di wisuda ini luar biasa, karena mereka menempuh pendidikan selama empat tahun, tidak ada yang tiga tahun. Karena yang satu tahun merupakan ikdat (persiapan) selama satu tahun,” tuturnya.

Ustadz Samsudin juga menjelaskan, mereka yang diwisuda tahun ini merupakan anak-anak pilihan dari 30 persen dari 100 persen yang akan daftar pada waktu itu.

Dikatakan, untuk anak-anak santri kelas XII yang telah menempuh pendidikan di pondok mulai di SMP hingga SMA dan pada akhirnya hari ini diwisuda.

“Kalian sudah berhasil menyelesaikan studi belajar, tolabul ilmi, dengan segala tantangan di pondok. Mudah-mudahan ilmu kalian bermanfaat,” katanya.

Ustadz Syamsudin juga menyebut, semua santri yang diwisuda semua dibekali pokok-pokok pendidikan yakni ayat Al-Qur’an. “Pokok-pokoknya pendidikan bagi Ponpes Darut Taqwa adalah Wahyu Al-Qur’an. Inilah yang menjadi landasan pendidikan pertama dan utama kita adalah Al-Qur’an,” terangnya.

Kemampuan santri dalam menghafal Al-Qur’an berbeda-beda, namun lanjut Ustadz Samsudin semua itu harus disyukuri.

“Berapapun yang kalian mampu hafalan Al-Qur’an, jaga. Pelajari, jangan sampai lupa. Yang tiga juz, empat juz sampai 30 juz dijaga, karena untuk keberkahan,” harapnya

Pun, atas nama Pondok Saya menyampaikan terima kasih kepada semua pihak, dan wali santri yang telah memberikan amanahnya pada kami, yang telah mempercayakan putranya dididik di pondok. “Atas nama Pondok juga mohon maaf, bila ada salah dan kekhilafan dalam semua hal, karena kita manusia tidak ada yang sempurna,” pungkasnya. (mny).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here