KOTA, Media Ponorogo – Pramuka Gugus Depan 02105-02106 Pangkalan SMK PGRI 2 Ponorogo sukses menggelar Raimuna Tahun Pelajaran 2023/2024.
Kegiatan pembentukan karakter dan potensi siswa itu berlangsung semarak di lapangan Desa Mojopitu.
Edy Priono, S.Pd Wakasek Kesiswaan menerangkan, Raimuna ini diikuti semua siswa kelas X SMK PGRI 2 Ponorogo.
Mereka antusias mengikuti serangkaian kegiatan selama tiga hari. Mulai persiapan Jumat, pelaksanaan Sabtu & Minggu hingga ditutup Senin siang (13-16/10/2023).
Edy menerangkan, Raimuna berasal dari bahasa Ambai, Daerah Yapen Timur, Kabupaten Kepulauan Yapen, Papua.
Kata Raimuna merupakan gabungan dua kata yaitu “Rai” dan “Muna”. “Rai” berarti sekelompok orang yang berkumpul untuk mencapai tujuan tertentu yang ditetapkan bersama.
Sedangkan “Muna” adalah daya kekuatan jiwa seseorang yang berpengaruh baik dalam mencapai kesuksesan.
“Sehingga Raimuna memiliki arti sekelompok orang yang hidup dalam suatu kekuatan dengan dijiwai oleh sesuatu daya kekuatan yang selalu memberi semangat tinggi dalam mencapai tujuan,” paparnya.
Hal ini, lanjut Edy, sesuai dengan tujuan digelarnya Raimuna yakni meningkatkan ketaqwaan kepada tuhan yang maha esa.
Membentuk karakter atau kepribadian dan akhlak yang mulia para generasi muda.
Tak kalah penting juga untuk menanamkan rasa cinta tanah air dan bangsa serta almamater yaitu SMK PGRI 2 Ponorogo.
“Termasuk menggali potensi diri dan meningkatkan ketrampilan generasi muda sehingga menjadi individu bermanfaat bagi masyarakat dan negara,” ujarnya.
Edy Priono menyebut, kegiatan safari camp menjadi kegiatan pembeda dari Raimuna tahun ini. “Tahun ini yang mencolok ada materi safari camp,” sebutnya.
Lewat safari camp ini, peserta melakukan kegiatan yang mana titik temunya ada di dua lapangan. Yakni start dari Mojopitu dengan finish Desa Bediwetan Kecamatan Bungkal.
“Acaranya belajar dan kegiatan kepramukaan pada umumnya. Mulai masak sampai materi kepramukaan,” sebutnya.
Pada puncak Raimuna digelar api unggun yang sarat dengan makna. Tidak hanya sebagai cara untuk mengusir binatang buas, dan menghangatkan badan.
“Namun api unggun ini bagi SMK PGRI 2 Ponorogo sebagai penyemangat kepemimpinan dengan penuh rasa tanggungjawab,” ujarnya.
Ajang kepramukaan ini, kata Edy sekaligus sebagai sarana promosi keunggulan SMK PGRI 2 Ponorogo yang dikenal dengan disiplin serta tanggungjawab yang melekat.
“Karakter menjadi bagian penting pendidikan SMK PGRI 2 Ponorogo yang tertitik dalam kegiatan kepramukaan serta sub lain seperti Rohis dan Ketarunaan,” sebutnya.
Edy Priono berharap, melalui Raimuna ini siswa SMK PGRI 2 Ponorogo memiliki nilai moral yang tinggi untuk mendorong sikap hidup cinta tanah air.
Apalagi di dalamnya terdapat ajaran tenang, ketekunan, ketangguhan, trampil, trengginas, tanggungjawab, dan berjiwa loyalitas tinggi.
“Maka dari itu keberhasilan, kesuksesan dalam kehidupan berawal dari kerja keras, sungguh-sungguh, konsisten, tidak mudah menyerah berusaha dan berdoa,” pungkasnya. (mas)
