KOTA, Media Ponorogo – Langkah SMK PGRI 2 Ponorogo dalam rangka menanamkan kreativitas sejak dini layak mendapatkan apresiasi.
Betapa tidak, SMK yang dipimpin Syamhudi Arifin, SE, MM ini menggelar Sterida Colouring Competition dengan mengambil segmen bocah taman kanak-kanak, Minggu 18 Juni 2023.
Wakasek Kesiswaan Edy Priyono, S.Pd menerangkan Steria Colouring Competition ini digelar dalam rangka menggali potensi anak-anak dalam bidang mewarnai.
“Lomba mewarnai ini diadakan sebagai wadah untuk mencari bibit seniman terutama seni lukis atau mewarnai,” ungkapnya.
Lomba mewarnai yang menjadi salah satu program kerja OSIS dan Pramuka ini juga untuk memberikan pengalaman dan melatih mental bocah TK.
“Banyak yang bertanya kenapa memilih bocah TK. Ini menjadi bukti kepedulian Sterida di semua jenjang tingkatan. Sekaligus sebagai sarana memperkenalkan SMK PGRI 2 Ponorogo sejak dini,” ujarnya.
Tentu saja, lomba mewarnai yang mengusung tema Berkarya dan Belajar Melalui Wewarnai untuk Menyatukan Keberagaman ini berlangsung sangat meriah.
“Luar biasa, pesertanya mencapai 450 bocah TK se Kabupaten Ponorogo. Jauh meningkat dibanding tahun sebelumnya,” ungkapnya.
Tampak kebahagiaan dan keseriusan ratusan bocah TK yang berusaha menyelesaikan goresan-goresan pensil warnanya bersama orang tua.
Sebab, lomba mewarnai ini terdiri dua kategori. Yakni kelompok TK/RA/BA/TA Mandiri dan Kelompok playgroup didampingi orang tuanya.
Apalagi, banyak sekali fasilitas yang diberikan Sterida. Mulai pendaftaran gratis, sertifikat untuk semua peserta hingga hadiah yang istimewa.
Beragam permainan dan panggung kreasi pun disediakan untuk menghibur bocah selama lomba mewarnai berlangsung.
Kejuaraannya pun sangat banyak. Tidak hanya tiga besar namun ada harapan 1 sampai 20 baik kelompok TK mandiri maupun plyagroup beserta orang tua.
Edy Priyono berharap, Sterida Colouring Competition ini bisa menciptakan siswa-siswi berkompetensi di bidang seni.
“Kami berharap nantinya ada bibit yang mempunyai kompetensi tinggi di bidang seni serta mengharumkan nama bangsa dan negara,” ujarnya.
Sementara itu, Suwaibah salah satu orang tua wali siswa mengaku kagum dan mengucapkan terima kasih kepada SMK PGRI 2 Ponorogo yang telah memberi kesempatan kepada anak-anak untuk berkreasi.
“Seperti tidak mungkin dan aneh ketika sekolah SMK menggelar lomba bagi anak TK. Terima kasih SMK PGRI 2 Ponorogo yang telah memberi kesempatan pada anak-anak dalam berkreasi. SMK PGRI 2 Ponorogo memang terbukti lebih maju,” ungkap warga Surodikraman ini. (mas)
