PONOROGO, Media Ponorogo – Hujan deras selama 5 jam lebih mengguyur wilayah Ponorogo bagian Barat, sejak pukul 16.30 Wib hingga malam, pada Rabu (25/1/2023).
Hal itu menyebabkan talud di desa Karanglo Kidul Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo jebol, dan air menggenang masuk di persawahan.
Pantauan dilokasi ada 7 titik yang jebol dengan lebar 3 meter dan 2 meter, Pemdes dan warga melakukan kerjabakti memasang sesek.
Kepala Desa Karanglo Kidul Bu Islami kepada awak media mengatakan, hujan deras semalam mengakibatkan talud banyak yang jebol.
“Sebenarnya ada, 11 titik yang jebol, namun yang paling parah sebelah Timur KUD, tepatnya Timurnya mbh Gendung ada 7 titik,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan, jebolnya talud lebarnya tidak sama, ada yang 3 meter ada yang 2 meter.
Islami menyebut, kejadian bencana talud jebol sudah sering terjadi bila hujan mengguyur deras.
“Langkah dari Pemdes, karena sudah berkali-kali membelikan sesek, dari pihak desa kelabakan. Desa membuat surat pemberitahuan kepada bpk Bupati lewat Pak Camat, agar disampaikan,” ungkapnya.
Pun, pagi ini dari Pemdes dan warga melakukan kerjabakti memperbaiki talud yang jebol.
“Sebenarnya talud saluran air yang melintas di persawahan ini sudah sering diperbaiki tapi selalu kembali jebol sehingga air kembali masuk dan meredam area sawah milik warga,” pungkasnya. (mny).