Home Headline Keren, Gunung Mangge Kini Dipasang Spot Foto Balon Udara Instagenic

Keren, Gunung Mangge Kini Dipasang Spot Foto Balon Udara Instagenic

0

SIDOREJO, SUKOREJO – Wisata Gunung Mangge (WGM) terus bersolek. Tempat wisata alam yang terletak di Desa Sidorejo, Kecamatan Sukorejo itu kini sedang menambah wahana baru.

Yakni spot balon udara yang terletak di puncak gunung yang memiliki ketinggian kurang lebih 350 MDPL itu.

Hadirnya balon udara di Gunung Mangge bisa menjadi magnet tersendiri bagi wisatawan. Para pendaki bisa menggunakannya sebagai spot foto ketika berhasil mencapai puncaknya.

Pengunjung dapat menjadi objek swafoto dengan latar belakang Balon Udara yang seakan-akan terbang melintasi hamparan gunung yang menghijau.

Apalagi dari atas Gunung Mangge, pendaki akan disuguhi pemandangan yang indah. Berupa hijau hamparan sawah dan jalan serta rumah-rumah kecil warga.

Warni Kepala Desa Sidorejo mengatakan, pihaknya dan seluruh elemen punya komitmen tinggi untuk mengembangkan wisata Gunung Mangge.

“Kami mencoba mengikuti trend kekinian. Saat ini masih dalam proses,” ungkapnya.

Salah satunya, menambah spot balon udara yang cantik dan instagenic di atas ketinggian gunung mangge sisi selatan.

“Pengunjung Gunung Mangge nantinya bisa menikmati alam yang cantik dari ketinggian, dipadu dengan spot kekinian yang memang jadi destinasi yang jos,” ungkapnya.

Selain balon udara, di puncak Gunung Mangge sudah disediakan Gazebo besar dari kayu. Biasanya digunakan istirahat, makan dan minum usai berhasil menggapai puncak.

Selain itu, di bagian lapangan lereng Gunung Mangge sudah disediakan sejumlah gazebo bambu dan lapak pedagang. Disediakan pula berbagai mainan yang membuat betah anak-anak.

Bahkan, setiap hari libur, banyak komunitas yang memanfaatkan lapangan Gunung Mangge ini sebagai tempat senam bersama.

Tugu Wisata Gunung Mangge yang terletak di pintu masuk menjadi tanda awal pembangunan.

Warni menegaskan, berbagai upaya yang dilakukan itu sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur yang telah memberinama desa ini dengan nama Sidorejo.

“Kami ingin membuktikan nama desa Sidorejo. Para leluhur mbabat, njenengne Sidorejo. Kudu rejo tenan,” pungkasnya.
(mas)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here