PONOROGO – Warga desa Gandukepuh Kecamatan Sukorejo Kabupaten Ponorogo digegerkan kejadian pembakaran rumah. Imam K. (27 th) membakar rumah orang tuanya diduga depresi, Selasa (5/4/2022) pukul 08.20 wib.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, setelah melakukan pemadaman api, polsek Sukorejo, Koramil, petugas Puskesmas Sukorejo dan warga mengamankan Imam dan selanjutnya dibawa kerumah sakit.
Petugas mengamankan warga depresi yang membakar rumah orang tuanya sendiri
Kapolsek Sukorejo Iptu. Sukron Mukarom saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya kejadian kebakaran dapur dan pengamanan orang depresi bernama Imam Khujatul (27 tahun).
“Setelah melakukan pemadaman bersama Damkar, kita amankan adalah anak kandung dari Suroto/Siti Rahayu, alamat Jalan Hasanudin no. 9 Rt 02 Rw 02 dukuh Sawahan Desa Gandukepuh Kecamatan Sukorejo,” ujarnya.
Kronologis kejadian lanjut Iptu. Sukron, Selasa (5 April 2022) sekitar pukul 08.20 Wib Andi Rahma (perangkat desa) melaporkan ke Polsek Sukorejo bahwa sekitar 08.15 wib melihat rumah milik Suroto/Siti Rahayu, alamat Jalan Hasanudin No. 9 Rt 02 Rw 02 Dkh. Sawahan Desa Gandukepuh, Sukorejo terjadi kepulan asap diatas rumah/dapur.
“Atas laporan itu petugas jaga tiba dilokasi tersebut dan disusul dua Unit mobil pemadam kebakaran tiba dilokasi,” ucapnya.
Dikatakan, petugas dari Polsek dan dari Damkar (setelah memadamkan api) dibantu masyarakat mengamankan Imam Khujatul B. karena saat itu sedang merusak perabot rumah tangga dan membahayakan petugas selanjutnya berhasil diamankan.
“Setelah diamankan Unit kesehatan/puskesmas Sukorejo datang dan selanjutnya Imam Khujatul B. dibawa ke RSUD Harjono Ponorogo,” jelasnya.
Iptu. Sukron menambahkan, sebelum Imam Khujatul B. dibawa ke RSUD Harjono Ponorogo memberikan keterangan bahwa saat membikin masakan Mi kompor yang digunakan dilempar dan api menjalar keatap dapur yang akhirnya sebagian atap terbakar.
“Menurut para tetangga orang tua dari Imam Khujatul Bhaligho (ibunya) mengekang/membatasi ruang gerak dan atau selalu mengatur Imam Khujatul B,” pungkasnya. (mny.
