PONOROGO – Keluarga besar SMAN 2 Ponorogo memberikan sambutan yang istimewa dalam kegiatan pisah sambut kepala sekolah SMA yang terletak di Jalan Pacar ini.
Kedatangan kepala sekolah baru Drs. H. Hariyadi, M.Pd dan kepala sekolah lama Turidjan, S.Pd, M.Pd.I itu disambut kakang senduk disertai dengan pengalungan bunga.
Begitu masuk Aula, kedunya diiringi cucuk lampah serta gending gamelan jawa dari grup karawitan SMAN 2 Ponorogo.
Dalam pelaksanaan pisah kenal kepala SMADA ini pun berlangsung penuh haru. Perwakilan dari guru dalam sambutannya merasa mengaku banyak kesan selama dipimpin Turidjan.
Sosok kepala sekolah yang dinilai mampu membimbing dalam tugas kedinasan maupun suri tauladan.
“Beliau sangat disiplin. Hadir paling awal dan kundur paling akhir. Setiap acara on time,” ungkapnya.
Yang juga berkesan, yakni kehalusan budi bahasa Turidjan yang penuh kesabaran. “Beliau ramah dan tidak pernah duko dalam kondisi apapun tetap tenang,” sebutnya.
Tak kalah penting, di bawah pimpinan Turidjan, SMADA berprestasi luar biasa. Diantaranya, siswa Smada yang diterima PTN tahun 2021 terbanyak sepanjang sejarah.
Selain itu, prestasi siswa dan gurunya juga luar biasa. Seperti guru fisika SMADA berhasil juara nasional berhadiah Rp 25 Juta. Ibu guru Lia juga menang karya tingkat nasional. Hebatnya lagi, ia juga berhasil mendampingi siswa meraih juara 2 olimpiade nasional.
Di bawah kepemininan Turidjan pula, berhasil memangun masjid berkat kerjasama dengan komite serta supporting guru.
“Alhamdulillah dapat dana investasi Rp 1,4 milyar. Insyaallah Desember 2021 selesai,” sebutnya.
Menurutnya, rangkaian kisah nyata ini merupakan indikator kesuksesan Turidjan dalam memimpin smada.
“Beliau masuk dan keluar dengan benar,” tegasnya.
Mendapat kesan yang luar biasa dari wakil sekolah, Turidjan, S.Pd, M.Pd malah merendah. “Saya ucapkan terima kasih, apa yang disampaikan terlalu indah,” ungkapnya.
Menurutnya, deretan prestasi itu diraih berkat kerjasama semua elemen di SMADA. “Bapak ibu guru dan karyawan serta siswa lah yang menjadi inspirasi dan motivasi sehingga kita bisa memberikan warna indah dan berprestasi,” ungkapnya.
Turidjan juga mengucapkan terima kasih kepada komite yang telah menjadi mitra selama ini. Sehingga apa yang menjadi cita-cita direspon positif dan terwujud.
“Mohon maaf bila selama ini ada yang kurang berkenan. Saya mendoakan agar SMADA tetap menjadi SMA Negeri yang prestasinya nomor satu,” ungkapnya.
Kini ia harus menjalankan tugas di SMAN 1 Slahung. “Kami juga mohon doa restu semoga di tempat yang baru bisa mewarnai dengan indah,”
Sementara itu, Drs. H. Hariyadi, M.Pd kepala sekolah yang baru mengucapkan terima kasih kepada keluarga besar SMAN 2 Ponorogo.
“Sambutan yang luar biasa. Semoga menambah keakraban dan komunikasi mendukung terwujudnya dalam bersama-sama melaksanakan tugas mencerdaskan kehidupan bangsa di SMADA,” ungkapnya.
Per 1 September 2021 berdasarkan keputusan Gubernur Jatim mendapat amanah di SMAN 2 Ponorogo. “Untuk itu saya minta dukungannya dan kerjasamanya agar semua program yang telah susun pendahulu bisa dilaksanakan dengan sebaiknya,” pintanya.
Kamto, MM Komite SMAN 2 Ponorogo mengucapkan terima kasih pada Turidjan yang sudah bekerja maksimal.
Komite juga mengucapkan selamat datang kepada Drs. H. Hariyadi, M.Pd. “Selamat bergabung, semoga nantinya menjadikan SMADA semakin berprestasi dan jaya,” pungkasnya. (mas)
