PONOROGO – Mengapresiasi penanganan Covid-19 oleh Polres Ponorogo dan instansi terkait, agar sinergitas antar instansi senantiasa dimaksimalkan dan ditingkatkan dalam penanganan Covid-19 di Ponorogo.
Hal ini disampaikan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta ketika mengadakan kunjungan kerja (kunker) di Polres Ponorogo, Selasa (6/4/2021) di Aula Polres Ponorogo.
Untuk itu sebut Kapolda Jatim, Operasi Yustisi efektif dalam pencegahan penyebaran Covid-19.
Dikatakan, seluruh Kabupaten/Kota di Jawa Timur memiliki peran signifikan, dimana vaksinasi Covid-19 perlu peningkatan Polres Ponorogo dalam bekerjasama dengan Bupati Ponorogo karena pelaksanaan vaksinasi di daerah lain rata-rata mencapai 90%.
Selain itu, agar Kapolres Ponorogo segera membentuk Da’i Kamtibmas tingkat Kabupaten melalui koordinasi dengan tokoh agama di Kabupaten Ponorogo
“Da’i Kamtibmas berperan menjaga dan merawat Kebhinekaan. Ada 3 hal prinsip dalam koordinasi antar instansi yaitu teko, muni, dan kasi,” terangnya.
Menurutnya, kunjungan kerja di Polres Ponorogo bertujuan untuk menunjukkan kecintaan Kapolda Jatim kepada seluruh anggota Polri dengan memberikan motivasi sebagai pedoman dalam pelaksanaan tugas.
“Perubahan-perubahan sosial menciptakan siklus yang senantiasa berganti, sebagai anggota Polri kita harus mampu merespon setiap perubahan yang terjadi,” ucapnya.
Oleh karena itu, seluruh kepala satuan agar fokus kepada anggota, jika anggota bekerja dengan baik, maka organisasi akan menjadi baik.
“Kebutuhan anggota agar dipenuhi meliputi kelengkapan operasional dan kemampuan anggota. Dan dalam suatu organisasi membutuhkan perencanaan yang baik,” jelasnya.
Kapolda Jatim menyebut, setiap personel Polri harus memahami konsep Tugas, Wewenang, dan Tanggungjawab (TWT) masing-masing.
“Dengan memahami TWT maka kita dapat mengikuti perubahan dan berkembang ke arah yang lebih baik,” tambahnya.
Sementara Kapolres Ponorogo AKBP. Mochamad Nur Azis memyampaikan, selamat datang di Polres Ponorogo kepada Kapolda Jatim dan PJU Polda Jatim.
“Situasi demografi dan kamtibmas di wilayah hukum Polres Ponorogo yang secara umum kondusif. Tidak ada kasus kriminalitas yang menonjol di wilayah hukum Polres Ponorogo,” ungkapnya.
Selain itu, perkembangan Covid-19, semakin hari makin menunjukkan grafik membaik, saat ini hanya terdapat 70 kasus aktif.
“Terdapat 262 desa termasuk zona kuning dan 45 desa termasuk zoba hijau. ADD untuk penanganan Covid-19 lancar,” jelasnya.
Dikatakan, sejumlah 307 kampung tangguh telah dibentuk dan dilakukan peninjauan secara berkelanjutan. Dan seluruh pondok pesantren dan tokoh agama telah kami kunjungi.
Hadir dalam kegiatan sebagai berikut, Kapolda Jatim IRJEN. POL. Dr. Nico Afinta Karo-karo, SIK, SH, MH, Karoops Polda Jatim KOMBES POL. Puji Santosa, S.H., Dirintelkam Polda Jatim KOMBES POL. Yuda Gustawan, S.I.K., S.H., M.H., PJU Polda Jatim, Kapolres Ponorogo AKBP Mochamad Nur Azis, S.H., S.I.K., M.Si, Waka Polres Ponorogo KOMPOL Meiridiani, S.H., M.H., M.M, PJU Polres Ponorogo dan Kapolsek Jajaran Polres Ponorogo. (mny).
