Home Budaya Ruskamto Wujudkan SMPN 5 Ponorogo Jadi Megah, Nyaman & Penuh Kejuaraan

Ruskamto Wujudkan SMPN 5 Ponorogo Jadi Megah, Nyaman & Penuh Kejuaraan

0

PONOROGO – Dulu jika melewati Jalan Dr Soetomo untuk menuju SMPN 5 Ponorogo tidak ada sesuatu yang istimewa. Namun, sekarang semua pasang mata akan menoleh ke utara.

Ya, hal ini karena SMPN 5 Ponorogo sekarang memiliki ikon pagar yang artistik dan gapura megah penuh filosofi jawa.

Gapura yang memadukan ciri Jawa Timur dan Ponorogo ini punya tulisan yang bermakna. Yaitu wiwoho agung marganing siswo puruhito. Maksudnya gerbang besar untuk murid mencari ilmu.

Kontan saja kemegahan SMPN 5 Ponorogo ini yang membedakan dengan bangunan lain di sekitarnya.

Ternyata bukan hanya luarnya saja yang berubah tetapi dalamnya pun mengalami penataan yang cukup apik dan bagus plus fasilitasnya untuk KBM, praktek, maupun ekstrakulikuler (ekslul) makin lengkap.

Istimewanya lagi di SMPN 5 Ponorogo kini adanya fasilitas untuk pendidikan di luar kelas. Mulai gazebo, taman, panggung dan hutan sekolah yang rindang.

Konsep sekolah yang megah dan nyaman ini terwujud sejak SMPN 5 Ponorogo dinahkodai Ruskamto S.Pd, M.Pd.

“Sejak pertama menjadi kepala di SMPN 5 Ponorogo saya bertekad membuat sekolah ini berkesan bagi siswa maupun masyarakat. Oleh karenanya saya membangun fasilitas penunjang dan mendukung brand sekolah,” ungkap Ruskamto.

Masyarakat yang baru masuk SMPN 5 Ponorogo tentu akan merasa kagum jika melihat perkembangannya.

Bahkan mungkin tidak menyangka kalau di dalamnya sangat luas dan rapi serta bersih.

Tidak hanya sekolah yang nyaman, SMPN 5 Ponorogo juga didukung SDM yang mumpuni yang siap membimbing peserta didik meraih prestasi khususnya bidang non akademik.

“Terbukti tiga tahun terakhir, SMPN 5 Ponorogo mampu meraih kejuaraan FLS2N di Jawa Timur mewakili Kabupaten Ponorogo,” ungkapnya.

Bahkan, karena adanya pandemi Korona sekolahnya ditunjuk langsung oleh dinas mewakili kota reyog dalam ajang FLS2N tingkat provinsi.

Segala aktivitas baik akademik maupun non akademik (ekskul) yang getol dilakukan, ternyata berimbas dengan hasil yang bagus.

“Kami memang fokus di bidang non akademik menyesuaikan input siswa yang masuk SMPN 5 Ponorogo,” tandasnya.

Sehingga kegiatan ekstrakulikuler SMPN 5 Ponorogi banyak menyabet gelar juara.

Hebatnya lagi, SMPN 5 Ponorogo memiliki kepedulian yang tinggi terhadap sesama. Terbukti dalam masa pandemi ini, sekolahnya memberikan bantuan sembako kepada wali murid yang membutuhkan.

Bahkan, memanfaatkan momen Bulan Muharram menggelar santunan kepada anak yatim maupun piatu.

Yatiman digelar sekolahnya bersama Baznas yang mempunyai program Ponorogo Cerdas.

Ada 40 siswa berprestasi yang berasal dari keluarga kurang mampu mendapat santunan.

Mereka mendapatkan beasiswa 250 ribu yang bisa dimanfaatkan siswa untuk belajar. (as)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here