PONOROGO – SMKN 1 Badegan komitmen mencetak lulusan yang terampil, kompeten dan profesional yang siap terjun di dunia usaha dan dunia industri.
Sebagai buktinya, SMK Negeri yang dipimpin Drs. H. Hery Aprianto, M.Pd itu menggelar program singkronisasi kurikulum SMKN 1 Badegan dengan dunia industri terkemuka di nasional dan internasional, Selasa (25/8/2020).
Mulai PT. MPM Honda, PT. UMC Suzuki, PHRI Jawa Timur, PT. Telkom Indonesia, dan PT. Lintas Data Prima.
Mohamad Irfan Efendi, S.Pd Waka Humas SMKN 1 Badegan mengatakan, latar belakang dari program sinkronisasi ini adalah dari dasar program kerja SMKN 1 Badegan.
Dimana mengacu pada renstra program link and match dari Dit PSMK Jakarta. Hal ini diagendakan satu atau dua tahun sekali.
“Tujuannya untuk penyelarasan pemberian kompetensi kepada siswa atau peserta didik yang lebih tepat dan aplikatif dengan dunia usaha dan industri yang ada,” ungkapnya.
Adapun wujudnya, kata Irfan, terbentuknya kurikulum implementatif yang mengacu langsung pada keadaan dan kebutuhan industri yang ada dan up to date.
Adanya singkronisasi ini, kata dia, sangat bermanfaat bagi siswa. Lantaran siswa mendapatkan kompetensi yang berupa hard skill dan soft skil yang pas dan sesuai dengan dunia usaha dan industri yang ada.
Sedangkan bagi SMK N 1 Badegan program kegiatan ini merupakan penerapan dari visi dan misi sekolah.
Yakni menjadi sekolah yang unggul dan kompetitif dalam ilmu pengetahuan dan teknologi serta iman dan takwa bagi siswanya dan pemenuhan harapan dari masyarakat pada dunia pendidikan.
Pihaknya berharap, ke depan bisa melaksanakan lagi program ini dengan lebih banyak lagi dunia usaha dan industri yang sesuai dengan program keahlian yang ada di sekolah.
Tentunya dengan sekala dunia usaha dan industri yang lebih luas baik secara levek nasional dan internasional.
“Ini penting agar SMKN 1 Badegan kedepan dapat mencetak generasi masa depan yang lebih unggul dan lebih kompetitif lagi pada sekala yang lebih besar,” pungkasnya. (as)
