PONOROGO – Penyerapan dana Covid oleh Satgas Percepatan Penanggulangan dan Pencegahan Penyebaran Covid-19 sampai saat mencapai Rp 22 Milyar.
Dari alokasi dana sebesar Rp 40 milyar saat ini menyisakan anggaran dana sebesar Rp 18 milyar.
Penyerapan terbesar berada pengadaan APD, ruang isolasi dan operasional 6 titik perbatasan yang kemarin sempat di berlakukan.
Sekdakab Ponorogo Agus Pramono menjelaskan dari sisa anggaran 18 milyar tersebut didalamnya termasuk dana 9 Milyar untuk kepentingan jaring pengamanan sosial oleh kabupaten bagi warga miskin yang terdampak covid-19.
Namun sampai saat ini dana tersebut belum digunakan karena masih menunggu validasi dan verivikasi data dari Bapeda.
Ada 23 ribu data warga miskin terdampak korona yang saat ini masih di sinkronkan dengan data lainnya.
Pemerintah akan memberikan bantuan namun tetap dengan menyesuaikan kemampuan daerah nantinnya. (tim)
