JAMBON – Seorang warga dikabarkan meninggal dunia sedangkan 8 lainnya mengalami luka berat dan ringan akibat ledakan petasan yang terjadi di dukuh Sidowayah Rt 07 rw 03 Desa Sidoharjo Kecamatan Jambon Kabupaten Ponorogo, Jum’at (15/05/2020) pukul 10.00 wib.
Kapolsek Jambon Iptu. Nanang Budianto, S.H, saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya orang meninggal dunia karena terkena ledakan petasan di Dukuh Sidowayah RT. 07 RW. 03 Desa Sidoharjo Kecamatan Jambon, Ponorogo wilayah hukum Polsek Jambon.
“Tempat kejadian perkara di depan
teras rumah milik Lamidi, (45 th), Swasta, dukuh Sidowayah RT. 07 RW. 03 Desa Sidoharjo, Jambon,” katanya.
Data data korban kata Iptu. Nanang yakni :
1. Tomi Saputra Als. Ete, 16 th, Pelajar, Alamat sda TKP (Meninggal Dunia TKP).
2. Fahlul Koiri, (22 th), Swasta, Alamat sda TKP (LB).
3. Pono (27 th) Swasta, Alamat sda TKP (LB).
4. Lamidi (45 th), Swasta, Alamat sda TKP (LB).
5. Faiz (10 th) Pelajar, Alamat sda TKP (LR).
6. Exel, (12 th) Pelajar, Alamat sda TKP (LR).
7. Afif (12 th) Pelajar, Alamat sda TKP (LR).
8. Riki (20 th), Swasta, Alamat sda TKP (LR).
9. Galih (12 th), Pelajar, Alamat sda TKP (LR).
Kronologis kejadian tambah Kapolsek Jambon Iptu. Nanang, Jum’at (15/05/2020) pukul. 10.00 Wib, korban 1, 2 dan 3 akan membunyikan petasan di samping rumah namun tidak berbunyi.
“Kemudian ketiga korban membawa petasan ke teras rumah (TKP) untuk mencoba memperbaiki petasan dengan cara ditekan dengan alat gegep (obeng) sehingga terjadi ledakan,” terangnya.
Akibat ledakan tersebut lanjut Iptu. Nanang, mengakibatkan korban 1 s/d 9 terkena percikan ledakan mercon.
“Hingga pada pukul. 11.45 Wib, saksi 1 melaporkan kejadian ke Polsek Jambon,” ucapnya.
Barang bukti yang berhasil diamankan petugas, selongsong petasan sebanyak 2 dus sarimi.
Tindakan yang dilakukan petugas? mendatangi TKP, mencatat korban dan saksi, memasang Police Line? Membantu evakuasi korban.
“Saat ini masih dilakukan olah TKP oleh tim Identifikasi Polres Ponorogo,” pungkasnya. (mny).
