PONOROGO – Cuaca ekstrem di Kabupaten Ponorogo menambah korban. Setelah kemarin hari Selasa Hujan deras mengguyur Ponorogo, mengakibatkan beberapa tanggul sungai diwilayah kecamatan Sawoo jebol.
Hari ini Kamis (20/02/2020) hujan rintik disertai angin kencang di Desa Singgahan Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo membuat pohon lamtoro dipinggir jalan ambruk, menimpa kabel jaringan Listrik PLN yang menyuplai setrum ke rumah-rumah warga desa Singgahan dan 2 cagak listrik patah.
Tedjo warga setempat menceritakan, hujan rintik disertai angin kencang menyebabkan pohon lamtoro ambruk mengenai kabel listrik.
“Iya mas, pas kita lewat saya melihat ada pohon lamtoro ambruk menimpa kabel listrik, hingga cagaknya doyong,” ujarnya.
Sementara Petugas PLN M. Kharis sebagai Spv Tehnik saat dihubungi membenarkan adanya kejadian pohon lamtoro berdiameter 70 cm ambruk menimpa kabel listrik diwilayah Desa Singgahan Kecamatan Pulung.
Selain menimpa kabel listrik juga mematahkan dua tiang listrik yang berkonstruksi beton.
“Dua tiang Listrik patah dan harus diganti,” ujar M. Kharis.
Kronologis kejadian lanjut M. Kharis, berdasarkan keterangan warga sekitar pukul 01.30 wib terjadi angin ribut disertai hujan rintik, yang mengakibatkan pohon lamtoro besar sol, ambruk menimpa kabel listrik,” jelasnya.
Dia juga menjelaskan, dengan kejadian itu kami petugas PLN sudah berada dilokasi untuk melakukan perbaikan.
“Bersama warga desa, pohon lamtoro yang menimpa kabel listrik sudah kita potong dan disingkirkan. Sedang untuk mengganti tiang listrik yang patah perlu diganti yang baru,” jelasnya.
PLN masih bekerja terus walaupun cuaca kurang mendukung, dan masih hujan diusahakan pekerjaan akan selesai besok pagi.
“Besok Pagi insyaaloh Listrik sudah nyala,” pungkasnya. (mny).