PONOROGO, (MP) – PT Asuransi Jasa Indonesia (Persero) bersama Kodim 0802 Ponorogo kembali menyerahkan bantuan bina lingkungan kepada masyarakat Badegan, Kabupaten Ponorogo.
Penyerahan bantuan senilai Rp 70 Juta kepada 100 kepala keluarga se Kecamatan Badegan ini berlangsung di Balai Desa Watu Bonang, Kecamatan Badegan, Selasa (6/11/2018).
“Bantuan 100 unit sanitasi jamban ini untuk kali kedua. Bulan Februari 2017 lalu juga 100 unit,” ungkap Reny Rizal Kepala Biro PKBL PT Jasindo (Persero).
Menurutnya, program ini bisa berhasil karena sinergitas PT. Jasindo dengan Kodim 0802 Ponorogo. “Tanpa supporting anggota Kodim 0802 Ponorogo, program dari PT Jasindo ini tidak bisa berjalan lancar,” sebutnya.
Dipilihnya wilayah Badegan, kata Reny, karena melihat masyarakat di wilayah Kulon Kali Kota Reyog ini masih banyak yang belum memperhatikan kesehatan.
“Berdasarkan data Puskesmas Badegan, dari 9 Ribu Kepala Keluarga, 800 diantaranya masih buang air besar (BAB) di sungai. Inikan miris. Makanya kami tergerak untuk memberikan bantuan,” ungkapnya.
Kedepan, pihaknya siap memberikan bantuan serupa kepada sisa KK yang belum punya jamban. “Tahun 2019 akan tambah lagi. Kami akan menggandeng BUMN lain agar bisa mencukupi kebutuhan,” katanya.
Dandim 0802 Ponorogo yang diwakili Pasiter berharap program sanitasi yang dilaksanakan bisa dimanfaatkan. Utamanya yakni untuk meningkatkan kesehatan masyarakat. “Mohon bantuan ini digunakan. Kebiasaan lama jangan dilakukan lagi,” tegasnya.
Kepala Desa Watu Bonang mewakili masyarakat mengucapkan terima kasih kepada PT Jasindo & Kodim 0802 Ponorogo.
“Terima kasih tak terhingga kami ucapkan. Berkat sinergitas PT Jasindo dan Kodim yang membantu meningkatkan kesehatan,” ucapnya.
Apalagi, kata dia, program yang diberikan dalam prakreknya dikerjakan dengan maksimal. “Pelaksanaannya dipandu Babinsa didampingi Dinas Kesehatan, hasilnya bagus dan bisa dinikmati,” sebutnya.
Sementara itu, dr Agung Nugroho kepala Puskesmas Badegan berharap program dari PT Jasindo bisa terus dilanjutkan. “Masih cukup banyak yang belum memiliki jamban sehat. Kami harapkan program tidak berhenti. Kedepan kami masih minta perhatian PT Jasindo untuk meningkatkan kesehatan masyarakat Badegan,” pungkasnya. (sr)
