BRINGINAN, JAMBON (MP) – Menyambut lebaran Idul Fitri 1439 H anak-anak di Desa Bringinan Kecamatan Jambon Ponorogo ramai-ramai membuka tabungan di Rumah Baca, Minggu (27/05). Ide gerakan menabung dan dilombakan ini dicanangkan Kepala Desa Bringinan Barno sejak tahun 2015, untuk mendidik anak-anak agar berhemat dan belajar mandiri. Hasilnya tak tanggung-tanggung setelah dibuka jumlahnya mencapai jutaan rupiah.
Barno selaku Kepala Desa Bringinan mengungkapkan, berawal dari keprihatinan dan rendahnya budaya menabung anak-anak di Desa Bringinan. Untuk itu Saya membuat kotak tabungan untuk diberikan kepada anak usia SD di Desanya. Agar mereka bisa menyisihkan sebagaian uang jajan sekolahnya. Tahun ini hasilnya luar biasa.
“Ini merupakan program lanjutan, dimana sadar menabung bagi anak Desa Bringinan dimulai tahun 2015 hanya dengan 18 kotak tabung. Dan hingga sekarang jumlahnya mencapai 300 kotak tabung. Hari ini dari 300 kotak yang ikut lomba ada 255 kotak, ” tutur Barno.
Barno juga menjelaskan, tujuan dari sadar menabung ini untuk mendidik anak di Desa Bringinan agar bisa hemat. Artinya, bagaimana mendidik anak-anak ini bisa menggunakan anggaran yang sudah diberikan orang tuanya bisa tepat dan efisiensi. Orang tua pasti memberikan uang jajang saat mereka mau berangkat sekolah.
“Anak-anak ini kita didik biar bisa memenenej anggaran (uang saku) dari orang tuanya digunakan dengan baik, sesuai dengan kebutuhan dan bisa efisien. Kemudian sisanya bisa dimasukkan dalam kotak tabungan,” terangnya.
Lebih lanjut konseptor pupuk organik Star Baruno ini juga mengungkapkan manfaat dari sadar menabung bagi masyarakat Desa Bringinan.
“Menabung jelas ada manfaatnya bagi masyarakat. Khususnya bagi anak-anak, karena tabungan ini dibuka bersama-bersama dibulan puasa. Hasilnya bisa digunakan anak tersebut beli baju, beli celana dan semua kebutuhan jelang lebaran,” tambahnya.
Dan manfaat bagi orang tua kata Barno, dengan menabung sangat membantu karena disaat menjelang lebaran kebanyakan orang tua pasti ingin memberikan baju baru bagi anaknya. Dengan adanya gerakan giat menabung anak-anak jelas orang tua sangat terbantu. “Orang tua tidak lagi bingun menghadapi lebaran, soalnya anak-anak sudah punya uang sendiri dan bisa untuk beli keperluan jelang hari raya,” paparnya.
Barno juga menambahkan, tahun ini lomba menabung anak-anak di Desa Bringinan akan memperebutkan berbagai tropi, yakni tropi dari Bupati Ponorogo Ipong Muchlisoni, kategori juara biasa mendapatkan tropy dari anggota DPR-RI Dapil VII Jatim Drs. Sirmadji, tropy dari Camat Jambon Tony Sumarsono dan Trophy kapolsek Jambon AKP. Joko Widarto.
“Saya mengucapkan selamat kepada adik Daffa dinobatkan sebagai pemenang dengan trophy Bupati Ponorogo Ipong Muchlissoni. Yang ikut lomba ini kategorinya anak usia SD sampai SMP dan usia SMA, ada 50 tabung. Dan perlu diinformasikan untuk tahun depan yang ikut lomba kategorinya bebas,” tukasnya.(mny)