Home Budaya Berprestasi, Singo Mulang Joyo SMPN 4 Dipilih Tampil di Festival Topeng Internasional

Berprestasi, Singo Mulang Joyo SMPN 4 Dipilih Tampil di Festival Topeng Internasional

2

PONOROGO – Setelah beberapa waktu lalu dipercaya tampil di hadapan Presiden Joko Widodo, Reyog SMPN 4 Ponorogo kembali ditunjuk Pemkab Ponorogo untuk manggung di pagelaran bertaraf internasional.

Reyog SMPN 4 Ponorogo dipercaya untuk mengisi pagelaran bertajug Ponorogo International Mask and Foklore Festival (PIMFF), Senin (29/7/2019).

Kesempatan emas itu dimanfaatkan maksimal grup reyog sekolah yang dipimpin Basuki, S. Pd, M.Pd itu dengan tampilan spektakuler.

Basuki, S.Pd, M.Pd Kepala SMPN 4 PONOROGO

Apalagi tampilan reyog ini disaksikan langsung oleh tujuh delegasi negara peserta PIMFF. Bahkan juga mendapat apresiasi Mr. Jaroslav Chlebo Dubes Slovakia untuk Indonesia saat menghadiri pertunjukan di Pedepokan Reyog Ponorogo.

“Saya sangat menikmati sajian tarian dan topeng terbesar yang dimiliki Ponorogo,” ungkapnya.

Kepala SMPN 4 Ponorogo dihubungi melalui Waka Kesiswaan Kuat, S.Pd , menegaskan prestasi menjadi dasar ditunjuknya SMPN 4 Ponorogo tampil dalam PIMFF.

Yang menjadi pertimbangan daerah memilih sekolah bisa tampil adalah sekolah tersebut pernah berprestasi baik di FRM, FLS2N atau PPST. Dan Reyog Singo Mulang Joyo SMPN 4 Ponorogo merupakan penyaji terbaik rangking 4 di FRM 2018,” ungkapnya.

Dalam acara ini, sekolahnya menerjunkan 16 penari jathil, 12 warok muda, 1 warok tua, 1 bujang ganong dan 1 Klono sewandono. “Semuanya pyur siswa-siswi SMPN 4 kelas 9, 8 dan 5 anak siswa baru kelas 7,” sebutnya.

Atas nama sekolah, pihaknya mengaku sangat bangga, bisa memberi kesempatan kepada anak-anak untuk bisa menambah pengalaman dengan bertemu langsung seniman-seniman mancanegara.

Pun, lanjut Kuat ,S. Pd , kepedulian terhadap budaya ini sebagai bukti bahwa SMPN 4 mencintai dan ikut melestarikan budaya yang mengangkat kearifan lokal yakni seni Reyog menjadi kebanggaan kita semua

Untuk regenerasi, kata Kuat, SMPN 4 Ponorogo selalu membina dan melatih siswa untuk selalu aktif mengikuti kegiatan yang terwadahi dalam ekstrakurikuler.

“Bahkan siswa baru sudah kita gali potensi-potensi yang ada ketika MPLS melalui panggung ekspresi bertajug penggalian bakat,” pungkasnya. (gus)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here