PONOROGO (MP) – Naas, tiga pelajar beserta sepeda motornya masuk jurang, saat menuju rekreasi pemandian air panas di Desa Wagir Lor Kecamatan Ngebel Kabupaten Ponorogo, Minggu (23/06/2019) pukul 13.30 wib.
Dugaan awal, kecelakaan tunggal itu terjadi karena remnya blong saat diturunan tajam tepatnya 100m sebelum lokasi pemandian air panas di Desa Wagir lor, Kecamatan Ngebel.
Kasubag Humas Polres Ponorogo Iptu.Edy Sucipta, SH saat dikonfirmasi awak media membenarkan adanya laka lantas tunggal Minggu, 23 Juni 2019 sekira pukul 13.30 wib, di Desa Wagir Lor Kecamatan Ngebel, wilayah hukum Polsek Ngebel.
Data korban kata Iptu. Edy, Nadia Sekar Pratiwi (membonceng didepan), (12 Thn), Pelajar, Dusun Ngunut II, RT 01 RW 01 Desa Ngunut Kecamatan Babadan Ponorogo, mengalami luka lecet pada dahi.
“Tiara Jackualin ( pengemudi R2) (17 thn), Pelajar, Dusun Ngunut II, RT 01 RW 01 Desa Ngunut Kecamatan Babadan Ponorogo, mengalami luka patah pergelangan tangan kanan, dan Lala Yusniartamalin (pembonceng R2 dibelakang), Pelajar, Dukuh Pule Rt 01 Rw 01 Dusun Ngrogung Kecamatan Ngebel Ponorogo,, dibawa ke puskesmas setempat,” ujarnya.
Ia juga menjelaskan, tiga pelajar itu berboncengan menaiki 1 (satu) buah sepeda motor vario 125 warna hitam No Pol AE- 2879-VL.
Kronologis kejadian tambah Iptu. Edy, sekira pukul 13.30 WIB korban beserta 2 korban lainnya berboncengan bertiga dengan tujuan ke pemandian air panas.
Sesampainya diturunan tajam tepatnya 100m sebelum lokasi pemandian air panas di Desa Wagir lor, motor mengalami rem blong.
“Sepeda motor tidak dapat dikendalikan beserta 3 pengendara langsung jatuh ke jurang sedalam kurang lebih 5m. Akibat kejadian itu kerugian materiil Rp. 1,5 juta,” tukasnnya. (mny).
