PULUNG, Media Ponorogo – Hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Pulung Kabupaten Ponorogo menyebabkan tebing di salah satu titik pemukiman warga mengalami longsor pada Rabu (19/11/2025) Pukul 15.54 Wib.
Tebing dengan ketinggian 10 meter dan panjang 20 meter longsor menimpa dua rumah milik warga dan kendaraan yang terparkir di sekitar lokasi.
Plh. Kepala Pelaksana BPBD Ponorogo, Ismoyo, menjelaskan bahwa satu pengguna jalan turut menjadi korban akibat tertimpa material longsor saat melintas di lokasi kejadian.
“Korban langsung dirujuk ke RSUD dr. Harjono untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut,” terangnya.
Ismoyo menambahkan, petugas telah memberikan himbauan kepada pemilik rumah agar meningkatkan kewaspadaan, terutama saat curah hujan tinggi.
Struktur tebing yang labil dikhawatirkan masih berpotensi kembali longsor.
Dikatakan, dua rumah yang terdampak diketahui milik Marjuki, yang dihuni 2 KK dengan total 6 jiwa, serta rumah milik Jumirin, dihuni 2 KK dengan 5 jiwa.
“Seluruh penghuni telah dievakuasi sementara untuk menghindari risiko lanjutan,” ujarnya.
Selain merusak rumah, longsor juga mengakibatkan 7 kendaraan tertimbun material, terdiri dari 3 unit mobil dan 4 unit sepeda motor.
Aparat gabungan dari BPBD, TNI, Polri, dan relawan masih melakukan pembersihan material serta pendataan kerugian.
Pemerintah mengimbau masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana untuk tetap waspada, terutama ketika hujan deras turun secara terus-menerus.
Jika muncul retakan tanah, suara gemeretak, atau aliran air yang tidak biasa, warga diminta segera melapor dan menjauhi lokasi berbahaya. (nur).







































