KOTA, Media Ponorogo – Grup Reog Sekar Mas SMP Negeri 5 Ponorogo (SPENLA) berhasil mengharumkan nama sekolah di Festival Reog Remaja (FRR) XXI.
Tampil memukau dengan 80 siswa-siswi kelas VIII, Sekar Mas berhasil meraih peringkat 6 sebagai penyaji terbaik ajang bergengsi tersebut.
Puncak kebanggaan diraih pada malam penutupan Grebeg Suro, Kamis, 26 Juni 2025.
Mulyono, M.Pd Kepala SMPN 5 Ponorogo menerima piala penghargaan yang diserahkan langsung oleh Dandim 0802 Ponorogo di panggung utama Alon-Alon Ponorogo.
Keberhasilan ini semakin mengukuhkan komitmen SPENLA untuk terus berkontribusi dalam melestarikan dan memajukan seni budaya Reog Ponorogo.
Prestasi gemilang ini dirayakan dengan penuh kebanggaan oleh seluruh civitas akademika SMP yang beralamat di jalan Dr Sutomo ini.
Mulyono, M.Pd., mengungkapkan rasa syukur dan bangganya atas pencapaian luar biasa ini.
Ia menekankan bahwa penampilan maksimal dan fokus para siswa jauh lebih penting daripada sekadar mengejar juara.
“Alhamdulillah, anak-anak sudah tampil maksimal dan fokus. Juara itu bonus,” ujarnya.
Prestasi ini, menurut Mulyono, merupakan hasil dari kerja keras dan latihan intensif selama dua bulan penuh di bawah bimbingan pelatih dari Kawulo Bantarangin (Kaba).
Latihan rutin dua kali seminggu fokus pada penataan gerakan dan sinkronisasi dengan irama gamelan.
Lebih lanjut, Mulyono juga menekankan pentingnya pelestarian budaya daerah, khususnya Reog Ponorogo, yang kini telah diakui dunia melalui UNESCO.
Keikutsertaan SPENLA dalam FRR XXI merupakan bagian dari komitmen sekolah dalam melestarikan seni budaya daerah dan mendukung program regenerasi penari Reog.
“Semua pemain berasal dari siswa-siswi kelas 8 yang berlatih di ekstrakurikuler reog,” jelasnya.
Kehadiran Bupati Sugiri Sancoko hingga akhir pertunjukan menjadi bukti nyata dukungan pemerintah daerah terhadap upaya pelestarian budaya tersebut. (mas)
