PONOROGO (MP) – Warga Kota Ponorogo pagi pagi heboh. Pasalnya, ada penemuan mayat diduga sudah 7 hari yang lalu meninggal dunia.
Kapolsek Kota Ponorogo AKP. Lilik Sulastri, SH bersama anggota mendatangi TKP orang meninggal dunia yang sudah membusuk, Jum’at (22/02/2019) pukul 08.00 WIB dibekas Toko Pakaian Mens & secret jl Jalan Suprapto No. 51 Kelurahan Tamanarum Kota Ponorogo.
“Korban bernama Suwandi (55 th), pekerjaan tukang becak merangkap penjaga malam toko Alamat Desa Gulun Kabupaten Madiun,” ujar Kapolsek Lilik Sulastri.
Dia juga menjelaskan kronologi kejadian, hari ini sekitar pukul (06.00) Wib saksi Ibu Mujiono memberitahukan kepada saksi Suryanto bahwa sudah 1 minggu lebih korban Suwandi tidak nampak ke warung kopi (biasanya setiap hari ke warung kopi).
Dan becak milik korban masih tetap terparkir di halaman bekas Toko pakaian Men & secret jalan Jaksa Agung Suprapto no. 51 Kota Ponorogo.
Kemudian, lanjut Lilik saksi Suryanto menghubungi Ganik (ketua Rt) untuk bersama sama mengecek ke dalam toko mens & secret.
“Saat di cek kedalam toko sudah banyak lalat serta tercium aroma busuk. Dan didapati korban sudah meninggal dunia di atas tempat tidur di kamar belakang. Selanjutnya suryanto melaporkan kejadian tersebut ke Polres ponorogo. Dan pihaknya membawa korban ke RSUD Dr. Harono untuk dilakukan visum,” terangnya.
Dari beberapa keterangan saksi tambak Lilik, korban sering mengeluh sakit perut / magh.
“Korban asli Kabupaten Madiun dan di Ponorogo bekerja sebagai tukang becak. Merangkap tukang parkir di Toko pos mode serta dipercaya pemilik untuk menjaga malam bekas toko Mens & secret,” tambahnya.
Dikatakan, korban ditemukan sudah membusuk dan membengkak diperikirakan meninggal dunia + 7.
Tidak ada bekas bekas penganiayaan pada tubuh korban.
“Hasil visum luar dan dari keterangan saksi, korban MD dikarenakan sakit. Karena tinggal seorang diri sehingga tidak ada yang mengetahui korban meninggal. Kondisi badan membengkak serta sudah mengeluarkan aroma tidak sedap dan baru diketahui + 7 hari,” pungkasnya. (mny)