PONOROGO (MP) – Komitmen Partai Perindo dalam mewujudkan lingkungan masyarakat yang sehat dan bebas dari penyakit kembali diwujudkan dalam fogging di kawasan yang terindikasi ada penderita penyakit DB.
Pelaksanaan fogging atau pengasapan yang dilakukan oleh Partai Perindo Ponorogo ini murni merupakan permintaan dan pengajuan dari masyarakat.
Hal ini adalah bertujuan untuk mengantisipasi mewabahnya penyakit Demam Berdarah Dengue(DBD) yang ditularkan oleh nyamuk Aedes Aegypti.
Saat dikonfirmasi, Ketua DPD Partai Perindo Ponorogo Lisdyarita mengatakan, pengasapan telah dilakukan menyebar di 21 Kecamatan se Kabupaten Ponorogo.
“Ini sekaligus menjawab keresahan masyarakat karena mulai munculnya jentik nyamuk di saluran air atau wadah yang tergenang air. Apa lagi saat ini Ponorogo sudah memasuki musim penghujan, perlu diwaspadai karena banyak genangan air yang disinyalir sebagai tempat berkembangnya jentik nyamuk penyebar penyakit demam berdarah,” ucap Lisdyarita.
Ia juga menambahkan, sesuai data yang diterima dari Dinas Kesehatan Ponorogo jumlah penderita DBD selama kurun waktu satu tahun 2018 mencapai 356 orang.
Dikatakanya, Partai Perindo banyak mendapat keluhan dari masyarakat terkait adanya warga yang terkena DB. Untuk itu Partai Perindo sigap merespon keluhan masyarakat tersebut dengan melakukan fogging (pengasapan) guna antisipasi berkembangnya nyamuk yang membahayakan itu.
“Ini menjadi salah satu kegiatan sosial kita untuk mencegah mewabahnya penyakit Demam Berdarah Dengue di Wilayah Ponorogo. Apalagi disini banyak kebun dan dekat dengan sawah, sungai serta kerap ada bangunan yang kurang terawat,” terangnya.
Menurut Rita sapaan wanita pengusaha Rumah Makan Echo Kichen yang berada di Jalan Batoro Katong Ponorogo ini, fogging dilakukan Partai Perindo dan warga tidak ditarik pungutan (gratis). Hal ini menjadi komitmen Perindo untuk terus ikut mengawal dan mewujudkan kesehatan masyarakat.
“Selain fogging, kita juga lakukan sosialisasi kepada warga tentang 4M ( Menguras, Mengubur, Menutup & Memantau Lingkungan ), dan pemberian Abate gratis, juga pentingnya menjaga pola hidup bersih,” tambahnya.
Sementara itu Sekretaris DPD Partai Perindo Ponorogo Welas Arso mengatakan, fogging merupakan salah satu cara untuk lebih mengenalkan dan mendekatkan Partai Perindo kepada masyarakat.
Kegiatan ini selain bertujuan semata-mata membantu pemerintah dalam bidang kesehatan juga menjadi ajang sosialisasi bagi caleg untuk lebih dekat dan dikenal masyarakat.
“Jadi program ini kami lakukan semata untuk membantu pemerintah dalam bidang kesehatan. Selain itu juga caleg Perindo harus dikenal dan disukai serta selalu dekat dengan masyarakat,” tuturnya.
Kegiatan fogging, penyuluhan 4M dan pembagian abate yang telah dilakukan di lebih dari 100 titik yang tersebur di 21 kecamatan yang berada di wialayah Ponorogo ini disambut positif oleh warga.
Mereka juga berterima kasih kepada Perindo yang telah peduli dengan kesehatan warga karena selama ini jarang sekali ada partai yang peduli menggelar kegiatan sosial seperti ini.
“Senang sekali, ada fogging. Jarang ada partai dengan aksi sosial seperti ini,” kata Hari, salah seorang warga Sampung. (mny)
