PONOROGO – SMK PGRI 1 Ponorogo memanfaatkan bulan puasa dengan menggelar pondok romadhon.
Pondok Romadhon itu diikuti dengan antusias siswa kelas X dan XI yang mengikuti kegiatan dari pagi sampai setelah sholat dhuhur.
Drs. H. Djemito, M.Pd.I Kepala SMK PGRI 1 Ponorogo mengatakan, pelaksanaan pondok Romadhon tahun ini sekolahnya mengambil yang tipe C. Artinya tidak bermalam di sekolah dan pulang setelah jamaah sholat dhuhur.
Pihaknya mengaku bersyukur sekolahnya bisa kembali menggelar pondok romadhon.
“Alhamdulillah pada hari ini kita mengadakan kegiatan pondok Romadhon,” ungkapnya.
Pondok Romadhon, kata Djemito, sudah menjadi tradisi semenjak SMK PGRI 1 Ponorogo berdiri. “Namun dua tahun ini kita absen karena pandemi,” ungkapnya.
Oleh karenanya, ia berharap digelarnya kembali pondok romadhon dimanfaatkan baik oleh siswa-siswi.
Apalagi menurut H. Djemito, banyak manfaat yang bakal diterima siswa ketika taat mengikuti berbagai kegiatan di pondok ramadhan.
Salah satunya yakni melatih semua dalam rangka mendisiplinkan pribadi masing-masing.
“Karena pribadi yang disiplin akan mencerminkan suatu kesuksesan di masa yang akan datang,” ungkapnya.
Pun, dalam sejarah puasa, Allah SWT telah memerintahkan kepada orang yang terdahulu untuk melaksanakan puasa.
“Maka dari itu, siswa harus mengikuti semua kegiatan pondok Romadhon ini, sebagai hamba yang taat kepada Allah,” tegasnya.
Sementara itu, bersamaan pondok romadhon ini, siswa kelas XII juga mengadakan Ujian simulasi dalam rangka menghadapi ujian.
“Semoga semua bisa berjalan dengan lancar dan tidak ada halangan suatu apapun,” pungkasnya. (ist/mas)