PONOROGO – Dian Agus Prasetyo kiper terbaik Ponorogo mengapresiasi prestasi moncer persepon setelah dihidupkan lagi oleh Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko.
Bahkan, Persepon mampu melewati babak 32 besar Liga 3 Jatim dan lolos 16 besar setelah mengalahkan Persepam Pamekasan 1-0, Selasa (30/11/2021).
Dian Agus berharap, setelah lolos 16 besar ini dukungan masyarakat Ponorogo terus digelorakan. Tak terkecuali, support dari suporter Persepon Ponorogo.
Apalagi, dukungan suporter yang mengantarkan Persepon sampai Mlilir kemarin punya pengaruh besar. Tentu, para pemain menjadi lebih bersemangat untuk memberikan yang terbaik bagi pecintanya.
“Para supporter harus bersatu padu mendukung Persepon,” ujar Dian Agus yang kini jadi Kiper Persik Kediri itu.
Dian Agus mengatakan bangga atas lolosnya Persepon ke fase 16 besar Liga 3 Jawa Timur. “Apalagi selama bertahun tahun Persepon kan mati suri,” ungkapnya.
Kiper Timnas Indonesia tahun 2007-2009 itu juga mengatakan dengan Bupati yang baru langsung mengikuti liga 3 Jatim.
Bisa lolos fase group kemudian masuk 32 besar, dan sekarang lolos 16 besar.
“Waktu saya dulu bermain di Persepon belum ada seperti sekarang ini. Selain itu fasilitas para pemain juga sudah meningkat, jadi luar biasa,”paparnya.
Terkait kualitas permainan Persepon saat menjalani 32 besar, kembali Dian Agus mengungkapkan sudah mengalami peningkatan yang signifikan dari fase group.
Hanya saja, masih sedikit perlu diasah lagi dari segi finishingnya. “Kalau dari segi fighting spiritnya sudah luar biasa. Kemudian permainan satu duanya juga sudah luar biasa,” katanya.
Soal lawan Persida, Sidoarjo dibabak 16 besar, Dian Agus mengingatkan agar pemain Persepon bermain lepas dan jangan memperdulikan siapa lawan.
“Sepak bola itu kan tidak bisa dihitung secara matematika. Semua ditentukan dilapangan. Sebelas lawan sebelas, punya kaki dua dan tangan dua,”terangnya.
Setelah mengalahkan Persepam 1-0, Persepon melaju ke babak 16 besar liga 3 Jatim. Lawan yang akan dihadapi Persida Sidoarjo. (mas)
