PONOROGO – DPRD Kabupaten Ponorogo menggelar rapat paripurna dengan agenda memperingati hari jadi Kabupaten Ponorogo ke 525 tahun 2021, Selasa malam (10/8/2021) di gedung paripurna DPRD lantai tiga.
Hadir pada acara tersebut Ketua DPRD Ponorogo Sunarto, Wakil Pimpinan DPRD, Anggota DPRD, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko, Wakil Bupati Ponorogo Hj. Lisdyarita, Mantan Bupati Ponorogo H. Amin, anggota Forkopimda, Sekdakab dan jajaran serta undangan lainnya.
Ketua DPRD Ponorogo Sunarto serahkan pemotongan tumpeng kepada Bupati Sugiri Sancoko
Acara digelar secara daring dan luring dengan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Mengawali sambutan Ketua DPRD Kabupaten Ponorogo Sunarto mengatakan, rapat paripurna bulan Agustus dengan acara peringatan Hari Jadi Kabupaten Ponorogo ke 525 tahun dilakukan secara daring dan luring.
“Paripurna ini disiarkan dan dapat diikuti oleh masyarakat secara umum dan disiarkan langsung oleh stasiun radio FM, streaming you tube DPRD Ponorogo,” katanya.
Launching buku sejarah berdirinya DPRD Ponorogo, Ketua DPRD Sunarto serahkan kepada Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo.
Sunarto juga menjelaskan, untuk menghormati jasa para pendiri, tokoh masyarakat dan pimpinan kabupaten Ponorogo, dia mengajak seluruh undangan mengheningkan cipta, mari didoakan bersama, semoga mereka mendapatkan tempat yang baik disisi Nya.
Dikatakan, peringatan hari jadi kabupaten Ponorogo penting untuk diselenggarakan, banyak pertimbangan di jadikan dasar, peringatan hari jadi kabupaten Ponorogo, karena dapat dijadikan sarana untuk mengembangkan sebuah sejarah dari daerah yang kita tempati. Juga dapat kita jadikan perlambang, kita warga Ponorogo disatukan dalam satu wilayah geografis dan menjadi kan kita semua memiliki perasaan senang, senasib dan sepenanggungan.
Paripurna DPRD Ponorogo dalam rangka memperingati Hari Jadi ke 525 Kabupaten Ponorogo dilakukan secara daring dan luring, Selasa malam (10/8/2021).
“Dapat kita jadikan momentum perekat kita semua, warga Ponorogo untuk menghadapi tantangan kedepan demi terciptanya, keadilan dan kesejahteraan di bumi reyog,” katanya.
Peringatan hari jadi kabupaten Ponorogo Sekarang ini, lanjut Sunarto masih dalam suasana pandemi Covid-19. Dimana tingkat penyebaran wabah Covid-19 masih sangat tinggi, setiap hari masih terjadi penambahan jumlah orang terinfeksi virus Covid-19.
“Saya ingin melaporkan pada masyarakat Ponorogo, DPRD Ponorogo telah berperan aktif dalam rangka menanggulangi pandemi Covid-19. Dalam rangka fungsi pengawasan seluruh alat kelengkapan DPRD secara intensif melaksanakan monitoring, untuk memastikan bahwa prokes di Ponorogo dilaksanakan dengan baik,” ungkapnya.
Selain itu fungsi pemerintahan dan kehidupan masyarakat Ponorogo telah mengadopsi prokes sebagai mana telah ditetapkan pemerintah pusat dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.
“Memastikan, penyebaran penduduk yang terdampak Covid-19 telah mendapatkan bantuan untuk mengurangi beban hidup ekonomi mereka,” jelasnya.
Juga dalam rangka fungsi anggaran, DPRD Ponorogo telah menyetujui relokasi dan refokusing dari APBD Kabupaten Ponorogo untuk digunakan dalam rangka menanggulangi pandemi Covid-19.
“Monitoring yang dilakukan DPRD ini sebagai wujud implementasi tugas dan fungsi Dewan, dimana dalam UU nomor 23 tahun 2013 tentang pemerintahan daerah, adalah sebagai penyelenggara pemerintahan daerah bersama pemerintah daerah,” paparnya.
Sementara Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menyampaikan, selamat tahun baru Islam 1 Muharram 1443 H, selamat tahun baru Syuro, dimana setiap awal Syuro di Ponorogo selalu mengadakan giat grebeg suro dan semua warga datang di aloon aloon Ponorogo untuk merayakan, namun hari ini kita tidak bisa merayakan hal tersebut, karena situasi masih pandemi Covid-19.
“Kami mengajak semua masyarakat Ponorogo untuk ikut berdoa, berkhidmat kepada Alloh SWT, mudah-mudahan Covid-19 diangkat dari bumi Indonesia, khususnya bumi Ponorogo,” tuturnya.
Giri juga menyebutkan, Hari Jadi Kabupaten Ponorogo yang kita peringati setiap tanggal 11 Agustus tahun ini kita peringati yang ke 525 tahun.
“Mudah-mudahan semangat hati rakyat Ponorogo untuk bangkit dan menjaga martabat untuk menuju Ponorogo yang lebih hebat,” jelasnya.
Senada dikatakan Wakil Bupati Ponorogo Hj Lisdyarita mengajak seluruh masyarakat Ponorogo untuk memanjatkan doa bersama dalam rangka grebeg Syuro dan hari jadi kabupaten Ponorogo tercinta ke 525 tahun.
“Tahun ini berbeda dengan tahun tahun sebelumnya, tahun ini kita membatasi diri untuk memobilitas massa, dan kita wajib mematuhi prokes,” ucapnya.
Saya mengajak semua warga Ponorogo untuk bersama-sama berdoa untuk mengetuk pintu langit agar pandemi Covid-19 segera usai, dan tahun depan kita bisa merayakan grebeg Syuro dan hari jadi kabupaten Ponorogo kembali.
Selain itu berbagai ucapan disampaikan dalam Vidio yang lain, selamat hari jadi kabupaten Ponorogo juga disampaikan oleh, Kapolres Ponorogo AKBP. Mochamad Nur Azis, Keluarga besar PN Ponorogo, Dandim 0802 Ponorogo Letnan Kolonel inf. Muhammad Radhi Russin, SIP, Ketua DPRD Kabupaten Madiun H. Fery Sudarsono, Ketua DPRD kota Madiun Andi Raya BMS, H. Sujatno Ketua DPRD Magetan, Heru Kusnindar Ketua DPRD Kabupaten Ngawi, Ketua DPRD Kabupaten Pacitan Ronny Wahyono, Ketua DPRD Kabupaten Gresik Abdul Kodir, Ketua DPRD Cirebon.
Dipenghujung giat paripurna istimewa, dilakukan launching dan penyerahan buku sejarah berdirinya DPRD Kabupaten Ponorogo yang diserahkan Ketua DPRD kepada Bupati dan Wakil Bupati Ponorogo.
Sebagai wujud rasa syukur dihari jadi ke 525 Kabupaten Ponorogo ditandai pemotongan tumpeng, terdapat dua tumpeng, pertama Bupati Sugiri Sancoko lakukan pemotongan tumpeng diserahkan ketua DPRD Sunarto, dan tumpeng ke dua, Ketua DPRD Sunarto serahkan kepada Bupati Sugiri. (adv/mny).
